REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG--Satu hari setelah rapat kabinet terbatas yang dipimpin Wakil Presiden Boedino membahas pelaksanaan SEA Games XXVI tahun 2011, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto, Jumat (13/8) mendadak berkunjung ke Palembang.
Kunjungan kerja Menteri PU layaknya sebuah sidak (inspeksi mendadak) karena dalam daftar agenda kerja Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel), hari ini tidak ada jadwal kunjungan menteri ke Palembang.
Selama berada di Palembang Menteri PU yang didampingi Sekretaris Wilayah Daerah (Sekwilda) Sumsel Musyrif Suwardi mengunjungi calon lokasi pelaksanaan SEA Games XXVI di kawasan Jakabaring.
Di kawasan yang telah berdiri bangunan seperti Stadion Gelora Sriwijaya, GOR Ranau, dan GOR Dempo, Menteri PU mendapat penjelasan dari Sekwilda Sumsel mengenai pelaksanaan pelaksana pembangunan fasilitas untuk pekan olah raga negara-negara Asia Tenggara yang dijadwalkan akan dibuka pada 11 November 2011 tepat pukul 11.00 WIB.
Menurut Musyrif di atas lahan milik Pemerintah Provinsi Sumsel seluas 720 hektare di kawasan Jakabaring itu akan dijadikan pusat kegiatan olah raga khususnya untuk pelaksanaan pertandingan SEA Games 2011. ''Dari luas lahan 720 hektare, pemerintah telah menyiapkan seluas 300 hektare untuk areal pembangunan fasilitas Sea Games,'' jelasnya.
Untuk lokasi venue SEA Games yang berada di areal rawa-rawa tersebut sebelum dilakukan pembangunan diperlukan penimbunan. Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Cipta Karya Provinsi Sumsel Rizal Abdulah, saat ini proses penimbunan sudah rampung dan menunggu proses tender selesai untuk pelaksanaan pembangunan. ''Pelaksanaan tender dipercepat pada Oktober 2010 dan diharapkan pada Januari sudah dapat bekerja dan sudah dilaksanakan tiang pancang gedung,'' katanya.
Menteri Djoko Kirmanto mengatakan, kehadirannya ke Palembang untuk melihat persiapan Sumsel sebagai tuan rumah SEA Games 2011. Melihat kondisi di lapangan, Menteri PU menegaskan, “Dengan kondisi seperti ini, ditambah semangat masyarakat Sumsel untuk menyukseskan SEA Games, saya yakin pembangunan itu rampung sesuai dengan rencana,'' katanya.
Menurut Menteri PU ini, dirinya merasa wajib melihat pelaksanaan pembangunan untuk SEA Games. ''Karena pembangunan gedung jalan dan perairan merupakan tanggung jawab Kementerian Pekerjaan Umum,'' tegasnya.