Selasa 02 Nov 2010 23:14 WIB

Macan Kemayoran Siap Terkam Sriwijaya FC

Rep: Israr/ Red: Djibril Muhammad
ilustrasi
ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA–-Tidak ada dendam dalam hati Rahmad Darmawan, pelatih Persija Jakarta, kepada tim Sriwijaya FC (SFC). Sebelum berlabuh ke Persija, Rahmad memoles SFC selama tiga musim. Ia sukses di Palembang dengan mempersembahkan gelar juara liga di musim kompetisi 2007-2008 serta trofi Piala Indonesia selama tiga musim berurutan.

Sayang torehan prestasi ini dianggap belum cukup bagi manajemen SFC yang kemudian memutus kontrak Rahmad setahun lebih cepat. Manajemen SFC kemudian mendatangkan Ivan Kolev sebagai pelatih tim berjuluk Laskar Wong Kito tersebut.

Kesempatan untuk membalas dendam terbuka saat Persija menghadapi SFC dalam lanjutan Liga Super Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Rabu (3/10) besok. Tidak hanya Rahmad, tujuh pemain Persija yang musim lalu membela SFC juga berkesempatan membuktikan bahwa mantan klub mereka membuat keputusan keliru.

Namun Rahmad meredam motif balas dendam di laga ini. "Itu masa lalu. Sekarang saya fokus di Persija. Yang ada di pikiran saya adalah memberikan tiga angka dari laga ini," ujar Rahmad usai uji coba SUGBK, Selasa (2/10).

Rahmad juga menegaskan telah melupakan kenangan indah meraih empat trofi bersama SFC. "Dulu saya melatih Persikota selama tujuh musim. Saya melupakan semuanya saat SFC melawan Persikota. Sekarang juga seperti itu," tegas Rahmad.

Ia memberi isyarat akan menampilkan permainan ofensif di laga ini. Kecemerlangan lini depan Persija yang diisi trio ABG (Aliyudin, Bambang Pamungkas, Greg Nwokolo) saat menggilas Persib 3-0 akhir pekan lalu akan kembali diandalkan Rahmad di laga ini.

"Kita harus bekerja keras untuk membongkar lini pertahanan SFC yang merupakan salah satu yang terbaik di LSI musim ini selain Persipura dan Persib. Kita juga harus mewaspadai serangan balik SFC yang sangat baik lewat kedua sayapnya," kata Rahmad.

Di duel bigmatch ini, Persija kembali bermasalah di lini pertahanan, gelandang bertahan Syamsul Chaerudin serta bek tengah Precious Emujeraye tidak dapat bermain karena akumulasi kartu. Sebagai gantinya, Rahmad mempersiapkan Toni Sucipto dan Agus Indra Kurniawan untuk mengisi tempat yang ditinggalkan Syamsul serta Ambrizal di posisi Precious. Ambrizal sudah dapat bermain setelah di laga sebelumnya absen akibat akumulasi kartu.

Ambrizal menegaskan kesiapannya menghadapi mantan klubnya. Ia mengatakan tidak ada pemain yang istimewa di kubu mantan klubnya saat ini termasuk penyerang andalan SFC, Keith Kayamba Gumbs. "Kayamba bagus dan punya kecepatan, tapi dia tidak istimewa. Saya sudah siap menghadapi laga ini," kata Ambrizal.

Macan Kemayoran, julukan Persija, punya rekor bagus di kandang menghadapi SFC. Dari empat kali laga, Persija hanya sekali tumbang pada Mei 2009. Selebihnya Persija selalu meraih tiga angka ketika bertindak sebagai tuan rumah. Persija juga punya rekor bagus musim ini dengan selalu menang di tiga laga kandang. Macan Kemayoran mencetak tujuh gol dan belum pernah kebobolan. Kini ketangguhan kiper Hendro Kartiko akan kembali diuji oleh mantan klubnya.

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 7 5 2 0 7 5 17
2 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 7 4 3 0 10 7 15
3 Bali United Bali United 7 4 2 1 12 6 14
4 Persib Bandung Persib Bandung 7 3 4 0 13 6 13
5 PSM Makassar PSM Makassar 7 3 3 1 9 5 12
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement