Indonesia-Taiwan 2-0 |Republika Online

REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG--Debutan tim nasional Indonesia Christian Gonzales kembali membuktikan bahwa dirinya pantas menyandang kostum berlambang burung garuda di dada. Satu gol yang diciptakan pemain naturalisasi ke gawang Taiwan yang dikawal penjaga gawang Lu Kun Chi membawa Indonesia unggul 2 – 0

Pada pertandingan persahabatan di stadion Gelora Sriwijaya, Palembang, Rabu (24/11), tim nasional Indonesia yang dipersiapkan ke ajang AFF Cup 2010 berhasil unggul 2 – 0 melalui Christian Gonzales yang diciptakan menit 7. Gol tercipta dari kaki pemain Persib setelah menerima umpan dari Irfan Bachdim di daerah pertahanan China Taipei. Dengan sekali sentuhan Gonzales membalikan badan menyodorkan bola ke rusuk kiri gawang Cina Taipei.

Gol kedua Indonesia lahir dari kaki Firman Utina melalui titik finalti menit ke 18, setelah terjadi pelanggaran terhadap M Ridwan. Ridwan yang menggiring bola dari sisi kanan pertahanan pertahanan Taiwansaat memasuki kotak penalti, Ridwan dijatuhkan Li Cheng Yi dan wasit Sunghbir Singh menunjuk titik pinalti. Kedudukan 2 – 0 bertahan sampai babak wasit meniup peluit tanda pertandingan 2 x 45 menit berakhir.

Indonesia yang dimotori Firman Utina sejak menit-menit awal Indonesia terus menekan pertahanan Cina Taipei. Tercatat beberapa peluang emas yang dimiliki pemain Indonesia gagal menajdi gol. Seperti menit 2 Indonesia mendapat peluang dari Oktovianus Maniani namun tendangannya melambung di atas mistar gawang.

Satu menit kemudian, kembali peluang emas tercipta melalui melalui M Ridwan yang mendapat umpan Irfan Bachdim namun sunduluan pemain Sriwijaya FC tersebut jatuh ke pelukan penjaga gawang Cina Taipei.

Memanfaatkan serangan pemain Indonesia, pemain China Taipei mencoba memanfaatkan serangan balik. Tercatat satu peluang emas yang diperoleh Chen Po Liang, tetapi sundulan melenceng di atas gawang Markus Harison.

Memasuki babak kedua telatih timnas Indonesia Alfred Riedl mengganti beberapa pemainnya, Gonzales diganti Bambang Pemungkas, Irfan Bachdim diganti Yongki Ariwibowo, M Ridwan diganti Arif Suyono serta Toni Sucipto menggantikan Ahmad Bustomi.

Memasuki babak kedua, Taiwanyang sudah ketinggalan 2 – 0 memasukkan Wu Chun Chin menggantikan Chan Han. Masuknya Wu membuat permainan China Taipei lebih berani menyerang, beberapa kali sempat mengancam gawang Markus Horison. Karena kerap mendapat serangan, Markus harus diganjar wasit dengan kartu kuning akibat menangkap bola di luar garis.

Usai pertandingan, Alfred Reidl mengatakan, siap menerima kritikan apapun. “Semua orang punya hak. Ini demokrasi silahkan apa yang anda tulis.” Menurut mantan pelatih timnas Laos, babak pertama anak asuhannya bermain sangat bagus, tetapi babak kedua terlalu banyaknya penggantian pemain, sehingga ada perubahan.

Menjelang pertandingan pertama melawan Malaysia pada AFF Cup 1 Desember mendatang, Reidl mengungkapkan, masih ada satu minggu untuk menilai pemain. “Siapa akan dipilih nanti akan diberitahukan ke pemain baru ke media,” ujarnya.

Sementara pelatih Taiwan Lo Chen Tsung mengatakan bahwa pemainnya banyak yang cedera jadi sangat sulit mengimbangi pemain Indonesia. “Pemain kita tidak sekuat pemain Indonesia, jadi banyak yang cedera. Pemain Indonesia sangat sulit untuk diimabngi,” katanya.