REPUBLIKA.CO.ID, ANAHEIM, CALIFORNIA--Petinju belum terkalahkan Julio Cesar Chavez Jnr, mengalami panas tinggi sehingga mundur dari rencana naik ring Sabtu (4/12) mendatang, namun dua pertandingan merebutkan gelar tetap dilaksanakan, kata promotor Selasa (30/11).
Chavez, putera petinju legendaris Meksiko, seharusnya naik ring melawan Pawel Wolak dalam pertandingan kelas menengah, tetapi Selasa pagi tubuhnya panas tinggi dan lawannya dari Amerika itu akan berhadapan dengan petinju Meksiko, Jose Pinzon, 18-1-1.
"Kami kira harus ada pertandingan di kelas itu," kata promotor Bob Arum, "Petinju itu sudah bersiap tetapi ia sakit. Untuk menghormatinya, pertandingan tetap dilaksakan."
Bintang tinju Filipina, Nonito Donaire, juara interim kelas bantam WBA yang memiliki rekor 24-1 dengan 16 menang KO, akan berhadapan dengan petinju Ukraina Wladimiro Sidorenko, 22-2-2 dengan tujuh menang KO.
Petinju Meksiko, Humberto Soto, juara kelas ringan WBC yang memiliki rekor tanding 53-7 dengan dua seri dan 32 menang KO, akan mempertahankan gelarnya lawan petinju Amerika, Urbano Antillon, 28-1 dengan kemenangan 20 KO.
Ahli medis yang memeriksa Chavez, Alex Ariza, mengatakan petinju itu mengalami kram pada sesi latihan Senin, setelah berjuang keras mengatasi demam selama seminggu. "Ketika itu kami merasa tidak ada yang perlu dikhawatirkan," kata Ariza,
"Kami mencoba memaksanya. Ia sempat bermitra latih selama empat ronde. Tidak ada yang dapat kami lakukan terhadap demamnya itu." Sebanyak 5000 tiket sudah terjual untuk menyaksikan pertandingan yang disiarkan tivi kabel itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
