Kamis 09 Dec 2010 07:52 WIB
Kejuaraan Dunia Pencak Silat 2010

Indonesia Berharap Curi Lima Nomor di Bagian Putri

Rep: Ratna Puspita / Red: Endro Yuwanto
Latihan silat
Latihan silat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Indonesia bertekad mematahkan dominasi Vietnam, khususnya di bagian putri, pada Kejuaraan Dunia Pencak Silat 2010 yang digelar 12-19 mendatang. Sekretaris Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), Erizal Chaniago, mengatakan, Indonesia setidaknya dapat mencuri lima nomor di bagian putri.

Erizal mengatakan, Vietnam memang lebih tangguh di bagian putri dibandingkan Indonesia. "Kalau untuk putri, saingan kita hanya Vietnam. Sementara Malaysia tidak terlalu," kata Erizal, ketika dihubungi, Rabu (8/12).

Erizal menyatakan, Vietnam berhasil menjadi juara umum pencak silat di SEA Games 2007 lalu setelah menyapu bersih nomor putri. Namun, Erizal tetap optimistis pesilat putri Indonesia dapat bersaing ketat dengan Vietnam.

Dia menuturkan, keyakinan tersebut setelah melihat hasil seleksi PB IPSI yang berhasil menjaring atlet-atlet baru berbakat. "Kita akan berusaha semaksimal mungkin. Setidaknya terdapat lima nomor yang ada peluang di bagian putri. Kita punya pesilat-pesilat unggulan yang juga pendatang baru hasil seleksi di Kejurnas dan PON. Seperti, di kelas E dan F," kata dia.

Bila di nomor putri, Indonesia mewaspadai Vietnam, tidak demikian di bagian putra. "Kalau di putra, kita masih lebih unggul. Negara-negara kontestan lain juga masih memandang Indonesia," kata Erizal.

Meski demikian, Erizal mengatakan, pihaknya tidak mau lengah. Indonesia akan mewaspadai kekuatan dari negara-negara yang biasanya unggul di cabang olaha raga bela diri yang memiliki ketahahanan fisik yang baik, seperti Iran, Uzbekistan, dan Rusia.

"Pada Kejuaraan Asia Bela Diri tahun lalu, Iran hanya mengirimkan empat atlet, tapi semuanya masuk ke final. Tiga di antaranya berhadapan dengan pesilat Indonesia. Kita memang berhasil menang, tapi dengan perjuangan yang sulit," ujar Erizal.

Pada Kejuaraan Dunia yang ke-16 ini, Indonesia bertekad menjadi juara umum. Indonesia menurunkan 28 pesilat yang juga sedang dipersiapkan untuk SEA Games 2011 pada 23 nomor yang dipertandingkan.

Kejuaraan Dunia Pencak Silat digelar pertama kali di Jakarta pada 1982 dan hanya dikuti tujuh negara. Pada even yang direncanakan dibuka oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tahun ini merupakan dengan jumlah peserta terbanyak. Even ini rencananya diikuti 425 atlet dari 32 negara.

"Meski kedatangan kontingen dijadwalkan pada 10 Desember mendatang, tapi sebanyak 15 negara sudah tiba di Jakarta. Bahkan, beberapa negara, seperti Belanda, datang dengan membawa pendukungnya," kata dia.

Selain penyelenggaraan pertandingan, pada even kali ini juga akan dilangsungkan Kongres Persekutuan Pencak Silat Antarbangsa (Persilat). Presiden Persilat, Edy Nalapraya, sempat menyatakan tidak ingin mengajukan diri kembali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement