REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pemain Timnas Piala AFF 2010 diminta untuk menjaga reputasi yang telah dicapai ketika kembali ke klub masing-masing dalam lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia yang akan bergulir kembali pada 2 Januari mendatang. "Kebiasaan-kebiasaan baik yang sudah tertanam selama memperkuat Timnas di ajang Piala AFF ini hendaknya dipelihara dan dibawa ke klub masing-masing ketika nanti kalian bermain lagi di kompetisi Liga Super," ujar Ketua Umum PSSI Nurdin Halid di Jakarta, Kamis.
Hal itu dikatakan Nurdin Halid seusai sarapan bersama para pemain di Hotel Sultan Jakarta, dimana ia juga menyatakan telah membubarkan Timnas AFF ini untuk kembali ke klub masing-masing dan bersiap-siap jika dipanggil kembali untuk menghadapi event internasional berikutnya yakni Pra Olimpiade, Pra Piala Dunia dan SEA Games 2011.
Nurdin Halid menambahkan, di antara kinerja yang perlu terus dipelihara bagi para pemain Timnas adalah menjaga semangat dan kedisiplinan yang tinggi meski pun Timnas masih belum berhasil meraih gelar juara Piala AFF.
"Kalian sudah berjuang dan memberikan yang terbaik selama di ajang Piala AFF. Tidak usah berkecil hati karena masih ada tugas-tugas berikutnya menanti kita semua. Marilah kita songsong tahun baru 2011 dengan semangat baru dan harapan baru," tuturnya.
Pada kesempatan itu beberapa pemain mengungkapkan sangat senang selama Timnas diasuh oleh pelatih Alfred Riedl dan berharap pelatih asal Austria itu tetap dipertahankan karena dianggap mampu menciptakan atmosfir positif di Timnas.
"Cara dan gaya melatih Riedl sangat bagus. Dia menerapkan disiplin yang tinggi sehingga membuat Timnas lebih baik," kata penyerang Yongki Aribowo.
Riedl, lanjutnya, berhasil menciptakan rasa kebersamaan yang tinggi diantara skuad Timnas sehingga pemain merasa sangat menyatu baik dalam suka maupun duka. Riedl mengantongi kontrak dengan PSSI selama dua tahun terhitung sejak April 2010 untuk menukangi beberapa Timnas, termasuk tim SEA Games 2011.