REPUBLIKA.CO.ID, DOHA--Australia, Jepang dan Korea Selatan siap berlaga dalam Piala Asia. Mereka juga akan menguji kemampuan Qatar menyelenggarakan turnamen besar setelah secara kontroversial memenangi persaingan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022.
Festival sepak bola tiga pekan, yang menampilkan 16 tim terbaik di kawasan tersebut, akan berlangsung mulai 7 Januari ketika tim tuan rumah menjamu Uzbekistan hingga final pada 29 Januari.
Bagaimana negara kecil di kawasan Teluk itu menyelenggarakan turnamen papan atas akan terlihat setelah FIFA secara mengejutkan menyerahkan penyelenggaraan Piala Dunia mengalahkan Australia, Jepang, Korea Selatan, dan Amerika serikat.
Tim Australia memiliki skuad kuat dipimpin gelandang serang Everton Tim Cahill, pemain Blackburn Brett Emerton, kiper Fulham Mark Schwarzer dan dua pemain Galatasaray Harry Kewell dan Lucas Neill.
Mereka berada dalam satu grup dengan tim Korea Selatan yang dipimpin Park Ji-Sung, yang mencapai babak sistem gugur di Afrika Selatan.
Tim Korea yang sedang membidik gelar Asia pertama dalam 51 tahun, tampaknya akan membuat tim lainnya dalam Grup C, Bahrain dan India, tersingkir lebih awal. Tetapi mereka sudah mengalami pukulan dengan mundurnya striker Park Chu-Young yang cedera.
"Saya punya kepercayaan pada kapabilitas pemain-pemain kami," kata pelatih Korea Selatan Cho Kwang-Rae, menganggap enteng absennya bintang Monaco itu.
"Sepak bola bukan lah olahraga individual, dan jika masing-masing dari 23 pemain bisa kompak, kami bisa mengatasi masalah ini."
Jepang juga mempunyai susunan pemain yang kuat, dengan pemain tengah CSKA Moscow Keisuke Honda dipilih untuk memimpin Blue Samurai.
Honda mencetak dua gol dalam Piala Dunia saat Jepang mencapai babak sistem gugur pada penampilan terbaik mereka di luar negeri sebelum kalah dari Paraguay pada babak 16 besar.
Ia salah satu dari delapan pemain dalam tim Jepang yang berbasis di Eropa, dengan kiper Lierse SK Eiji Kawashima, pemain-pemain belakang Yuto Nagatomo dari Cesena, Atsuto Uchida dari Schalke, dan Maya Yoshida dari VVV Venlo adalah beberapa yang bergabung dengan dia.
"Tim Jepang telah meningkat pada 2010 dengan hasil yang sangat baik pada Piala Dunia dan medali emas putra dan putri pada Asian Games ," kata manager Alberto Zaccheroni, mantan bos AC Milan.
"Kami harus mempertahankan momentum itu."
Tiga kali juara itu akan mengawali turnamen pada 9 Januari melawan Jordania. Arab Saudi dan Suriah juga berada dalam grup yang sama dan memainkan pertandingan pertama mereka pada malam yang sama.