Jumat 07 Jan 2011 23:41 WIB
Timnas U23

Jika Sudah Tahu Akan Dicoret, Kenapa PSSI Tetap Panggil Irfan Bachdim

Alfred Riedl
Alfred Riedl

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Keputusan Badan Tim Nasional (BTN) PSSI memanggil Irfan Bachdim dan sembilan pemain Liga Primer Indonesia (LPI) lainnya masuk seleksi timas U23 Indonesia patut dipertanyakan. Karena, pemanggilan tersebut seperti main-main jika PSSI ujung-ujungnya sudah tahu akan mencoret mereka karena alasan kesepuluh pemain tersebut bermain di LPI. Jikapun harus dicoret dari timnas, mereka seharusnya dicoret karena alasan kemampuan teknis.

PSSI dua tiga hari lalu membuat kejutan dengan mengeluarkan daftar pemain seleksi timnas U23 Indonesia. Dari 84 nama, ada sepuluh pemain LPI yang masuk seleksi timnas U23. Padahal, PSSI sebelumnya mengancam akan mencoret pemain LPI dari timnas Merah Putih.

Kesepuluh pemain tersebut adalah Lucky Wahyu P, Andik Firmansyah (Persebaya), Novan Setyo Songko (Persibo Bojonegoro), Fandy Edy, Dajusman Trisadi, Rachmat (PSM Makassar), Kim Kurniawan (Persema Malang), Reza Mustofa Ardiansya, Joko Ribowo, dan Irfan Bachdim. Bahkan Irfan, yang mantan pemain timnas Piala AFF 2010, lolos langsung tanpa harus melalui proses seleksi.

Publik sempat senang karena PSSI akhirnya tidak jadi mencoret Irfan dan sembilan pemain LPI lainnya dari skuat Merah Putih. Apalagi, pelatih Alfred Riedl jauh-jauh hari sudah mewanti-wanti bahwa dirinya tidak sudi direcoki lagi dalam mengurus skuatnya.

''Ketua umum PSSI (Nurdin Halid) bisa mendepakku kapan saja,’’ kata Riedl seperti dikutip situs affsuzukicup. ‘’Tapi, sepanjang saya masih menjadi pelatih timnas, maka saya yang menentukan bagaimana cara timnas bermain dan siapa akan bermain.''

Tapi, Riedl kemarin secara mengejutkan akan mencoret Irfan jika tetap bermain di LPI. ''Bagi saya simpel. Jika seorang pemain tidak bermain di kompetisi resmi FIFA, maka ia tidak akan bisa bermain di tim nasional,'' ujar Riedl.

Kalau begitu, jika sudah tahu Irfan akhirnya akan dicoret karena bermain di LPI, kenapa BTN tetap saja memanggil Irfan dan sembilan pemain lainnya masuk seleksi timnas. Bukankah Irfan jauh-jauh hari sudah mengikrarkan diri akan tetap bermain bersama Persema di LPI.

Ada apa ini? Mungkin Riedl tahu jawabannya?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement