REPUBLIKA.CO.ID,MALANG - Jelang bentrok kontra Bogor Raya pada Sabtu (19/2) mendatang, pelatih Timo Scheunemann terus menggenjot skuat Persema Malang dengan latihan intensif. Namun, persiapan timnya jelang lawatan ke Bogor ini sempat dibarengi isu tak sedap.
Kim Jeffrey Kurniawan, pemain naturalisasi Persema Malang, diisukan bakal dideportasi dari Indonesia. Seperti dikutip situs ngalamania.net, SK (Surat Keputusan) WNI bagi pemain berdarah Jerman itu kabarnya kini ditahan oleh PSSI. Seiring keputusan Kim menyeberang ke LPI yang dianggap sebagai kompetisi tandingan, status kewarganegaraan pemain kelahiran 23 Maret 1990 itu pun dipermasalahkan.
Kim yang berayah orang Indonesia dan beribu warga Jerman itu mendapatkan kewarganegaraan Indonesia sejak 6 Desember 2010. Awalnya, Kim diprospek untuk masuk skuad Merah Putih. Namun, keputusannya membela Persema yang berkompetisi di LPI membuat peluang masuk timnas praktis musnah.
Sementara, menghadapi tuan rumah Bogor Raya, amunisi Persema Malang dipastikan makin lengkap seiring kembali merumputya Irfan Bachdim. Penyerang nasional blasteran Belanda itu mulai menunjukkan sinyal positif setelah sebelumnya didera problem pada otot pahanya.“Irfan mungkin bisa kita mainkan sepanjang 45 menit saja,” beber Timo.
Laskar Ken Arok, julukan Persema Malang, pekan lalu berhasil menang 2-1 saat menjamu Tangerang Wolves. Kemenangan atas Tangerang Wolves itu menghentikan noda kandang Persema yang sebelumnya ditahan imbang 1-1 oleh Batavia Union. Selain itu, hasil ini sekaligus mengantarkan Persema kembali ke puncak klasemen sementara LPI dengan total 13 poin dari lima kali bertanding.
Persema menggusur Persebaya 1927 yang kini hanya berselisih satu poin. Namun, Persebaya baru memainkan empat laga.