REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG - Sikap bebal PSSI menjelang Kongres PSSI di Bali membuat puluhan suporter dan komunitas sepakbola di Palembang berang. Dipelopori Singa Mania, salah satu kelompok suporter Sriwijaya FC, warga Palembang berunjuk rasa di simpang lima DPRD Sumatera Selatan (Sumsel), Selasa (22/2), untuk mengecam Nudin Halid dan para pengurus PSSI.
Para supporter mengusung spanduk bertuliskan,“PSSI, Ini Republik bukan Kerajaan,” “Revolusi PSSI Harga Mati,” dan “Jangan Ada NH Diantara Kita”. Mereka menyebarkan selebaran 'Tolak Nurdin Halid' kepada pengguna kendaraan.
Dedy Pranata, ketua suporter Singa Mania, mengatakan aksi demonstrasi ini diikuti sejumlah eleman diantaranya dari Aliansi Pendukung Reformasi PSSI, Sriwijaya Facebook Community dan Sriwijaya Kaskus Community. “Kami menuntut pada Kongres PSSI di Bali ada revolusi di tubuh PSSI. PSSI jangan berperilaku seperti sebuah kerajaan dan jangan lagi pilih Nurdin Halid,” katanya.
Masa dalam selebarannya menuntut stop politisasi tim nasional, tegakkan peraturan saat Kongres PSSI dan dan kembalikan jadi diri PSSI. “Selain demo hari ini, besok kami akan melakukan demo dengan massa yang lebih banyak. Demo akan kami lakukan saat tim nasional bertanding melawan Turkmenistan,” tambah Dedy Pranata.