REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Ketua Umum KONI, Rita Subowo, mengatakan banyak peralatan latihan atlet pelatnas yang akan turun pada SEA Games 2011 nanti itu sudah berusia tua. Karena itu, peralatan latihan perlu dilakukan peremajaan.
"Kami bersama Menpora telah meninjau beberapa cabang olahraga yang telah menjalani pelatnas dan menemukan beberapa kendala di antaranya masalah peralatan latihan," kata Rita saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (3/3).
Jika peralatan yang ada tetap digunakan, kata Rita, itu sangat membahayakan atlet. Atlet yang menjalani pelatnas tersebut rentan terkena cedera dan bisa dipastikan latihan tidak akan maksimal.
"Kami akan segera mengajukan peremajaan alat latihan ke Menpora," kata Rita di sela pelatihan pengurus pusat Federasi Hoki Indonesia (FHI).
Selain peralatan latihan anggar, kondisi yang memprihatinkan adalah alat-alat fitnes bagi atlet. Banyak peralatan yang sudah tua bahkan berkarat. Kondisi jelas akan mempengaruhi program latihan bagi atlet pelatnas. "Menpora juga akan membantu pengadaan alat-alat fitnes bagi atlet," katanya menegaskan.
Selain meninjau Pelatnas anggar dan tempat fitnes, KONI dan Menpora juga meninjau beberapa cabang olahraga lainnya yang akan turun di SEA Games 2011 diantaranya Wushu, renang dan loncat indah.
Ditanya kondisi kolam renang Senayan, Rita mengaku sudah tidak layak lagi untuk digunakan dalam pertandingan internasional karena jumlah jalurnya kurang.
Untuk pertandingan internasional, itu harus menggunakan 10 jalur. Tetapi, kolam Senayan hanya delapan jalur.