Selasa 05 Apr 2011 17:39 WIB
FIFA Ambil Alih PSSI

Rabu Besok, Komite Normalisasi Gelar Rapat Perdana

Rep: Ratna Puspita/ Red: Didi Purwadi
Agum Gumelar
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Agum Gumelar

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Komite Normalisasi bergerak cepat untuk memenuhi perintah Federasi Sepak bola Internasional (FIFA) menyelenggarakan Kongres Pemilihan Pengurus PSSI Periode 2011-2015 paling lambat pada 21 Mei mendatang. Komite yang dibentuk oleh FIFA ini rencananya akan menggelar rapat perdana untuk membahas pengambilalihan pengurusan PSSI pada Rabu (6/4).

''Besok (Rabu, 6/4 -red), kita bahas persiapan kongres, time schedule dan sebagainya," kata Ketua Komite Normalisasi, Agum Gumelar.

Agum, yang menjabat Ketua Umum PSSI periode 1999-2003, mengatakan pihaknya sudah mendapat mandat langsung dari FIFA untuk memastikan PSSI tetap melakukan tugas keseharian membina sepak bola di tanah air. Selain itu, dia mengatakan Komite juga segera merumuskan pentahapan Kongres yang diselenggarakan pada Mei mendatang.

Ketua Dewan Kehormatan PSSI Agum Gumelar resmi ditetapkan FIFA menjadi Ketua Komite Normalisasi PSSI, sebagai pengganti kepengurusan PSSI dibawah kepemimpinan Nurdin Halid yang tidak diakui lagi oleh FIFA. "Saya ditelepon langsung oleh Thierry Regenass tadi malam, Senin (4/4) dan ditanya apakah siap memimpin Komite Normalisasi PSSI, dan saya jawab siap karena demi kehormatan bangsa," kata Agum Gumelar di Jakarta, Selasa (5/4).

Thierry Regenass adalah Direktur Keanggotaan dan Pengembangan Asosiasi FIFA yang sebelumnya melakukan rapat dengan seluruh anggota EXCO FIFA. Surat sendiri ditandatangai oleh Sekjen FIFA Jerome Valcke.

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 7 5 2 0 7 5 17
2 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 7 4 3 0 10 7 15
3 Bali United Bali United 7 4 2 1 12 6 14
4 Persib Bandung Persib Bandung 7 3 4 0 13 6 13
5 PSM Makassar PSM Makassar 7 3 3 1 9 5 12
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement