REPUBLIKA.CO.ID,Presiden federasi sepakbola Argentina [AFA] Julio Grondona memberikan kecaman kepada Inggris disela-sela pidato menyampaikan laporan keuangan. Grondona juga menilai media Inggris selalu membuat berita palsu, dan telah merusak ikatan kekeluargaan di FIFA.

Sebelumnya, federasi sepakbola Inggris [FA] telah mengajukan permintaan untuk menunda pemilihan presiden FIFA. Namun keinginan Inggris ini menjadi mentah, setelah hanya 17 anggota yang setuju, sedangkan 172 lainnya menolak.

Menurut Grondona, Inggris selalu menaruh dendam bila sudah berkaitan dengan pemilihan presiden FIFA. Hal itu kerap terjadi setelah Stanley Rous kalah dari Joao Havelenge dalam perebutan presiden FIFA pada tahun 1974.

“Masalah seperti ini akan muncul dari sisi yang sama. Sejak tahun 1974, segala sesuatunya sudah berubah, dan sepertinya negara ini tidak menyukainya. Sekarang kita sudah di tahun 2011, dan mereka masih mengatakan hal yang sama,” cetus Grondona dilansir Reuters.

“Jika Anda mempunyai bukti, tunjukkan. Jangan terus mengganggu kami. Inggris selalu membuat masalah di setiap kongres yang saya hadiri.”

Ikuti Whatsapp Channel Republika