REPUBLIKA.CO.ID,SURAKARTA--Beberapa jam menjelang pelaksanaan kongres PSSI, Komite Normalisasi mengaku masih menyisakan sedikit persiapan menyangkut registrasi peserta. Ada sejumlah suara yang masih bermasalah dan belum melakukan registrasi. Mereka yakni pengcab Sumatera Utara, Pengcab Sulawesi Utara, Mitra Bola Utama, Persisum Sumbawa, dan Persewangi Banyuwangi,
Sejumlah perwakilan suara ini masih bermasalah menyangkut perwakilannya dalam kongres. Terjadi konflik internal di tubuh kepengurusan yang mengakibatkan kelimanya belum memiliki kepengurusan yang definitif jelang kongres. "Kami masih meunggu perkembangan terakhir. Masalah ini adalah hal yang masih diselesaikan, selebihnya kongres alhamdulillah lancar," kata Ketua Normalisasi, Agum Gumelar.
Agum mengaku, dua perwakilan telah menyelesaikan masalah perwakilannya dalam kongres, yakni Pengcab Sumut dan Sulut. Keduanya akan diwakilkan oleh pelaksana jabatan ketua. Sedangkan Persiwangi meneyertakan dua kubu yang berseteru di daftar dua wakil yang akan ikut kongres. "Mereka combine. Kami harap semua dapat segera diperjelas statusnya, apa mau dicombine juga, tapi suaranya tetap satu,"
Para pemilik suara dalam Kongres PSSI adalah pengurus cabang PSSI dan klub. Mereka diwajibkan melakukan registrasi peserta sebelum mengikuti Kongres. Total ada 100 peserta Kongres yang dapat berpartisipasi. Mereka minus Arema Indonesia yang didetik terakhir suaranya dicabut. "'Ami bersyukur Arema legowo dengan keputusan suaranya dicabut," pungkas Agum.