REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua Komite Disiplin PSSI, Bernhard Limbong, mengatakan bahwa pihaknya akan segera menggulirkan rekonsiliasi dengan seluruh insan pesepak bola nasional. Dengan rekonsiliasi ini, Bernhard yakin dualisme liga Indonesia akan menemukan titik akhir.
"Kita ingin rekonsiliasi dengan semua pihak. Siapa sih orang yang tidak ingin damai. Kami yakin semua masalah ini akan berakhir dengan solusi bagi semua pihak," katanya.
Limbong pun menegaskan bahwa pemain tidak akan terkena dampak dari adanya dualisme liga. Sekalipun bermain di Liga Super Indonesia (ISL), pemain tetap akan diperkenankan untuk bermain di tim nasional Indonesia.
"Siapapun berhak main timnas. Sekalipun dulu main di ISL, mereka bisa main untuk timnas. Baik pemain dan pelatih hanya menuruti klub. Karena itu, kita tidak mau pemain jadi korban kebijakan klub," pungkasnya.