REPUBLIKA.CO.ID, Ratusan massa yang tergabung dalam Ogut Persipura Mania (OPM) menilai kepengurusan PSSI pimpinan Djohar Arifin Husein tidak becus. OPM juga menuntut agar bertanggung jawab terhadap kegagalan tim Mutiara Hitam itu berlaga di Liga Champions Asia (LCA) 2012.
Sedikitnya 100 OPM menggelar aksi unjuk rasa di depan sekretariat PSSI di kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta Kamis (8/12). Menurut koordinator OPM di Jakarta, Chaken Wossiry, aksi tersebut akan berlangsung selama satu pekan hingga mendapat respon dari PSSI.
Kehadiran 100 Persipura Mania ini tidak diterima satu pun pengurus PSSI. Sekretariat PSSI yang mendengar adanya kedatangan pendukung Persipura tidak menampakkan batang hidungnya.
Ratusan suporter Persipura ini menggelar sejumlah spanduk, di antaranya bertuliskan 'Dualisme Liga Bukti Ketidakmampuan Djohar Arifin Memimpin PSSI'.
"Persipura menjadi korban dari ketidakbecusan para pengurus PSSI mengelola kompetisi. Kami datang ke sini menuntut PSSI. Kenapa mereka tidak mendaftarkan Persipura ke Liga Champions Asia? Ini bentuk diskriminasi yang dilakukan Djohar Arifin," cetus Chaken.
"Masyarakat Papua sudah semakin antipati dengan apa yang dilakukan PSSI. Kondisi di Papua saat ini sedang tidak stabil, sekarang PSSI kemudian menambah persoalan dengan tidak dimasukannya Persipura ke Liga Champion Asia," tandas mereka.