REPUBLIKA.CO.ID, MALANG – Absennya Irfan Bachdim pada laga Persema pekan ini dinilai akan mengurangi daya serang lawan. Kondisi itu, bisa menjadi hambatan bagi tim untuk meraih tiga angka saat menjamu Bontang FC di laga lanjutan Liga Primer Indonesia (LPI).
Irfan diperkirakan akan diparkir oleh pelatih Persema, Slave Radovski, karena hukuman sikap indisipliner yang mangkir saat latihan. Absennya penyerang sekaligus ikon Persema itu dikeluhkan sang manajer klub, Wilstar Sinaga. Menurut dia, hal itu merupakan sebuah kerugian melihat kontribusi Bachdim terhadap Persema cukup meyakinkan.
Wilstar menghormati segala keputusan sang pelatih, meski dirinya sedikit mengkhawatirkan Persema berlaga tanpa kehadiran Irfan Bachdim. "Dia (Irfan Bachdim) pemain bagus dan sejauh ini sudah mencetak dua gol untuk Persema," kata Wilstar, sebagaimana dikutip laman resmi LPI, Sabtu (14/1).
Sejauh ini, manajer klub itu mengharapkan kemungkinan absennya Bachdim bisa berubah sebelum pertandingan berlangsung. Namun, bila mantan pemain tim junior Ajax Amsterdam itu dipastikan absen, menurut Wilstar, Persema sudah menyiapkan skenario lain.
Skenario itu salah satunya dengan menduetkan Reza Mustofa dan Emile Mbamba di lini depan. "Selama ini Irfan selalu berpasangan dengan Emile. Saya kira Reza bisa menggantikan posisinya, atau bisa juga Mamoun Ngon," jelas Wilstar.
Wilstar mengatakan Persema akan mengerahkan segala kekuatan terbaiknya. Di luar Bachdim, pemain inti Persema dipastikan bisa ikut bertanding. Sebab, klub berjuluk Laskar Ken Arok ini bertekad untuk meraih poin penuh dalam laga kandang pertamanya. Target itu juga berlaku untuk dua laga kandang berikutnya melawan PSMS Medan dan Persiraja Banda Aceh.
Di sisi lain, pelatih Bontang FC, Eddy Simon siap menunjukkan kekuatan terbaik timnya saat bertandang ke Stadion Gajayana, Malang. Pelatih senior itu juga meminta para pemainnya agar bermain dengan baik tanpa meremehkan Persema, mengingat tim itu berada di zona bawah klasemen sementara.