REPUBLIKA.CO.ID, JEPARA -- Tim Persijap Jepara dipaksa menyerah 0-1 saat menjamu Persebaya Surabaya pada laga Liga Primer Indonesia di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara, Senin (6/2).
Tim tuan rumah yang tampil kurang meyakinkan sejak "kick off", berulang kali mendapat tekanan dari tim tamu.
Tercatat sayap persebaya dan timnas Andik Vermansyah beberapa kali merepotkan pertahanan Persijap dengan tusukan-tusukannya. Menit ke -8 Andik tinggal berhadapan dengan kiper namun gagal menyarangkan bola
Tekanan tim tamu kembali berlanjut, setelah pemain Persebaya yang bertubuh mungil Andik Vermansyah berpeluang menciptakan gol pada menit ke-8, ketika berhadapan dengan kiper tuan rumah, namun arah bola masih bisa diantisipasi kiper.
Pemain Persebaya Andik Vermansyah kembali meraih peluang emas pada menit ke-17 lewat aksi individunya, sayang harus dijatuhkan pemain lawan di dalam kotak terlarang sebelum sempat menembakkan bola ke gawang.
Kejadian tersebut tidak dianggap sebagai pelanggaran oleh wasit M Syafei, sehingga tidak membuahkan tendangan penalti bagi tim tamu.
Pada menit ke-58, tim tamu berhasil unggul lewat tendangan terukur Taufiq memanfaatkan bola muntah hasil tendangan penjuru, setelah sempat melewati salah seorang pemain belakang tim Persijap sebelum melepaskan tembakan yang tidak mampu dijangkau kiper Persijap Danang Wihatmoko, skor 0-1 untuk keunggulan tim tamu.
Menanggapi kekalahan 0-1, Pelatih Persijap Jepara Agus Yuwono mengakui, anak asuhnya kesulitan mengembangkan permainan karena berada di bawah tekanan pemain lawan.
"Hal ini, tentunya akan menjadi bahan evaluasi tim agar pertandingan berikutnya tidak mengalami kekalahan serupa," ujarnya.