REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG --- Pertandingan keras  antara Sriwijaya FC melawan Persija, 18 Desember 2011 di stadion Gelora Sriwijaya selain berbuah bentrok antar pemain di luar lapangan juga berbuah sanksi denda kepada pemain yang terlibat perseteruan di lapangan.

Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) – perusahaan pengelola Sriwijaya FC – Faisal Mursyid, Rabu (22/2) mengatakan, “Komisi disiplin PSSI-KPSI memberikan sanksi denda Rp 20 juta kepada pemain Sriwijaya FC Keith Kayamba Gumbs karena terlibat bentrok fisik dengan pemain Persija Fabiano Beltrame pada pertandingan 18 Desember 2011 lalu.”

Menurut  Faisal, “Sanksi Komisi Disiplin ini tergolong pelanggaran biasa, sanksi denda yang berlaku untuk Kayamba dan Fabiano ini dari segi nominal tergolong besar. Sanksi ini sudah dilaporkan ke Direktur Teknik dan SDM Pak Hendra Zainuddin.”

Bentrok antara Kayamba dan Fabiano terjadi saat keduanya berebut bola. Lalu keduanya terlibat baku pukul. Wasit Ahmad Suparman yang memimpin pertandingan langsung memberikan keduanya kartu merah.

“Denda ini menurut kami memang cukup besar dan Sriwijaya FC memperoleh kerugian, selain denda Kayamba mendapat kartu merah. Manajemen Sriwijaya FC menghormati putusan komisi disiplin karena mereka  memiliki penilaian sendiri,” tambah Faisal Mursyid.

Pada pertandinganitu sendiri Sriwijaya FC sukses menundukkan Persija dengan skor 2-1 melalui gol Hilton Moreira pada menit 56 dan 82. Satu gol balasan dari Persija dicetak Pedro Javier di menit ke-78.

Ikuti Whatsapp Channel Republika