REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA - Pemain bertahan Barcelona, Gerard Pique menilai, keluarga menjadi faktor keraguan Josep 'Pep' Guardiola dalam memperpanjang kontrak kepelatihannya. Menurut dia, dalam membesut sebuah tim, Guardiola kerap mendedikasikan waktu sekitar 24 jam. Kondisi itu yang membuat dirinya jarang bertemu dengan keluarga.
Pique tetap menghormati keputusan Guardiola untuk bertahan atau tidak membesut Barcelona. Namun sejauh ini pelatih berambut plontos itu belum menanggapi serius perihal penawaran perpanjangan kontrak dari manajemen klub. Padahal, masa kontraknya menukangi El Barca akan habis pada akhir musim ini.
"Saya tak merasa keputusannya tergantung kami. Pelatih selalu mengatakan ia selalu bangga dengan performa kami dan bagaimana sikap kami di lapangan. Saya pikir keraguan terbesarnya terkait dengan keluarga dan kehidupan pribadinya," kata Pique, dilansir laman resmi klub, Kamis (23/2).
Guadiola kerap mengorbankan waktunya bersama keluarga untuk melatih tim. Menurut Pique, terkadang dirinya dan tim berpikir itu berlebihan. Bagaimanapun, Pique menganggap bahwa itu merupakan hal yang terbaik buat para pemain.
"Kami semua berusaha semampu kami untuk membuatnya bertahan. Semua pemain sudah menyatakan apa yang kami inginkan dan kami akan melakukan apa yang kami bisa di lapangan. Itu untuk menunjukkan betapa kami ingin melihatnya bertahan bersama kami. Tapi semua tetap menjadi keputusannya dan kami harus menghormatinya," demikian Pique.