Ahad 04 Mar 2012 16:33 WIB

PSSI Bantah Ada Rekayasa di Pertandingan Indonesia-Bahrain

Rep: Ahmad Reza Safitri/ Red: Dewi Mardiani
Pemain Bahrain, Abdullatif Ismaeel (kanan) berebut bola dengan pemain Indonesia, Michiele Diego (kiri). Indonesia dicukur Bahrain 10-0 dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2014, Rabu (29/1).
Foto: AP
Pemain Bahrain, Abdullatif Ismaeel (kanan) berebut bola dengan pemain Indonesia, Michiele Diego (kiri). Indonesia dicukur Bahrain 10-0 dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2014, Rabu (29/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kekalahan Indonesia melawan Bahrain sangat telak, yaitu 0-10. Sejumlah kalangan menuding ada rekayasa dalam pertandingan penyisihan Piala Dunia 2014 Zona Asia itu. Ketua PSSI, Djohar Arifin, membantah tudingan tersebut.

Menurut Djohar, tak ada tindakan rekayasa dalam pertandingan tersebut. Dia menegaskan, pihaknya sebelum pertandingan berlangsung telah menginstruksikan pelatih dan juga para pemain untuk bisa memberikan angka kemenangan atau setidaknya seri pada pertandingan tersebut.

Bahkan, PSSI pun telah mempersiapkan hadiah kepada punggawa garuda muda jika bisa mengalahkan Bahrain. “Bonus-bonus telah kami siapkan. Tak hanya menang, seri pun akan PSSI berikan bonus,” ujarnya, Ahad (4/3). Karena itu, Djohar menganggap segala tudingan yang mengatakan ada manipulasi pertandingan tidaklah benar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement