Jumat 09 Mar 2012 19:59 WIB

Rabu Depan PSSI Panggil Klub ISL

Bernhard Limbong
Foto: Republika/Imam Budi Utomo
Bernhard Limbong

REPUBLIKA.CO.ID, Jakarta -- PSSI memanggil klub Indonesia Super League (ISL) yang menjadi voter pada Kongres Luar Bisa (KLB) Solo guna membahas rekonsiliasi terkait dengan polemik yang terjadi di tubuh federasi sepak bola Indonesia, pekan depan.

Ketua Komisi Disiplin PSSI, Bernhard Limbong di Jakarta, Jumat mengatakan pemanggilan klub-klub yang bertanding di kompetisi di bawah PT Liga Indonesia itu rencanya digelar di Hotel Crowne Jakarta.

"Hari Rabu (14/3) semua klub ISL akan dikumpulkan. Mengenai undangan akan segera kami kirimkan," katanya di Kantor PSSI Senayan Jakarta.

Menurut dia, pertemuan dengan klub-klub ISL merupakan salah satu rangkaian rekonsiliasi serta mencari jalan tengah atas permasalahan yang terjadi di persepakbolaan nasional hingga mendapatkan sebuah kesepakatan bersama.

"Berbicara masalah kebaikan dan kepentingan sepak bola nasional, tidak ada kata terlambat. Maka dari itu diharapkan semua undangan hadir agar permasalahan bisa dituntaskan," katanya menambahkan.

Ditanya berapa jumlah klub ISL yang diundang, Limbong mengaku akan memanggil sebanyak 13 dari 18 klub yang ada. Hal itu terjadi karena ada beberapa klub ISL yang telah bergabung dengan kompetisi resmi PSSI yaitu Indonesia Premier League (IPL).

13 klub yang diundang di antaranya adalah PSPS Pekanbaru, Sriwijaya FC, Persib Bandung, Pelita Jaya, Persela, Deltras Sidoarjo, Persisam Samarinda, Persiba Balikpapan, Persiwa Wamena dan Persipura Jayapura. "Tentang siapa yang datang, kami menyerahkan kepada masing-masing klub. Pada prinsipnya boleh diwakili asal wakil yang dikirim mempunyai kompetensi untuk menyampaikan suara," katanya menegaskan.

Limbong menjelaskan, jika pada pertemuan itu terjadi kesepakatan, maka 32 klub baik ISL maupun Divisi Utama yang berkompetisi di bawah PT Liga Indonesia yang sebelumnya mendapatkan hukuman di Komisi Disiplin akan diputihkan.

"Memutihkan sanksi itu mudah. Jika semuanya beres, sanksi akan langsung kami cabut. Saya sendiri yang akan mencabut," tegas Limbong.

Meski mengundang klub ISL, pihaknya belum bisa menjamin apakah klub-klub itu akan hadir dalam pertemuan. Namun pihaknya optimistis, rekonsiliasi yang diharapkan bisa terwujud.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement