Ahad 01 Apr 2012 17:24 WIB

Menpora Desak PSSI Segera Selesaikan Dualisme Kompetisi

Rep: Erik Purnama Putra/ Red: Heri Ruslan
Logo PSSI
Foto: Antara
Logo PSSI

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA — Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng mengaku prihatin dengan dualisme kompetisi sepak bola di negeri ini. Karena itu, waktu tambahan yang diberikan badan organisasi sepakbola dunia FIFA hingga 15 Juni harus dimanfaatkan secara baik oleh pengurus PSSI.

“Waktu tambahan sebaiknya digunakan untuk selesaikan persoalan dualisme kompetisi,” kata Andi di Jakarta, Sabtu (31/3) malam.

Menurut Andi, PSSI dan KPSI hendaknya berdamai agar kompetisi sepakbola Liga Prima Indonesia (LPI) dan Liga Super Indonesia (LSI) bisa bersatu. Karena itu, saran dia, tenggat waktu dua bulan lebih ini sebaiknya dijadikan momentum bagi PSSI agar mau mediasi dengan pihak beperkara.

“Semua pihak harus mengedepankan kepentingan sepak bola nasional. Semoga bisa selesai dengan baik,” harap Andi.

Permintaan PSSI agar tenggat rekonsiliasi ditunda hingga akhir musim kempetisi dikabulkan oleh FIFA. Badan sepakbola dunia yang bermarkas di Zurich, Swiss, itu akhirnya member batas 15 Juni mendatang bagi PSSI untuk merampungkan rekonsiliasi dengan LSI.

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 7 5 2 0 7 5 17
2 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 7 4 3 0 10 7 15
3 Bali United Bali United 7 4 2 1 12 6 14
4 Persib Bandung Persib Bandung 7 3 4 0 13 6 13
5 PSM Makassar PSM Makassar 7 3 3 1 9 5 12
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement