REPUBLIKA.CO.ID, ROMA - Gagal menuai poin dari Parma, Lazio dinilai pelatihnya, Edy Reja, bakal sulit tampil di Liga Champions musim depan. Menurut dia, tim asuhannya bakal terpuruk jika terus memperlihatkan performanya saat ini.
Kekalahan 3-1 atas Parma pada laga lanjutan Seri A, akhir pekan kemarin, membuat posisi Lazio di klasemen kian terancam. Padahal, posisi Biancocelesti sebelumnya sudah aman untuk melakoni Liga Champions musim depan.
Meski masih bertengger di peringkat ketiga klasemen sementara, namun torehan 51 poin yang dikemas Lazio kian dibayangi Udinese dan Napoli yang masih memiliki keunggulan satu laga. Selisih poin Lazio dengan kedua klub itu pun hanya berjarak tiga angka. "Kami tidak akan kemana-mana jika terus kehilangan konsentrasi seperti ini," kata Reja dilansir Football Italia, Ahad (1/4).
Kekalahan atas Parma juga membuat Lazio hanya mencatat satu kemenangan dan tiga kekalahan dari empat pertandingan terakhir. Kondisi itu yang membuat Udinese dan Napoli bisa memangkas poin di klasemen klub sekota AS Roma tersebut.
"Kami punya kesempatan untuk terus menjaga jarak dalam perburuan tiket ke Liga Champions. Tapi kami tidak bisa melakukannya. Itu berarti kami mempunyai masalah," ujar Reja.
Lebih lanjut, pelatih asli Italia ini mengaku, timnya akhir-akhir ini banyak melakukan kesalahan. Hal itu yang menyebabkan Lazio mengalami krisis menjelang musim berakhir. "Kami harus bermain dengan level lain menjelang pekan-pekan terakhir musim ini," demikian Reja.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
