REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER - Penyerang Manchester United, Wayne Rooney, mempunyai dua target yang ingin dicapainya pada akhir musim nanti. Target utama tentu saja membawa skuat Iblis Merah memuncaki klasemen dan merebut trofi Liga Primer Inggris ke-20 sepanjang sejarahnya.

Target berikut? Selain trofi juara, bomber berusia 25 tahun itu rupanya mengejar mimpi masuk ke jajaran empat besar pemain tersubur sepanjang sejarah MU. Dengan tambahan 28 gol di sepanjang musim, Rooney terus membuka harapan mewujudkan ambisi pribadinya. Jika tampil konsisten membobol gawang lawan, akhir musim nanti bisa menjadi sangat spesial baginya.

Hingga saat ini, Rooney masih tercatat sebagai pemain tersubur keenam sepanjang sejarah klub Iblis Merah. Posisi ini sudah menjadi sejarah tersendiri di MU. Ia mampu melewati torehan gol para seniornya seperti Mark Hughes, Ryan Giggs dan juga Paul Scholes.

"Saya merasa sangat bangga di posisi saat ini dan berada dengan beberapa legenda klub," kata Rooney pada Inside United, seperti dilansir laman resmi klub, tengah pekan ini.

Sejak bergabung ke Old Trafford pada 2004, total Rooney sudah menyumbangkan 175 gol dalam 357 laga di berbagai kompetisi. Dengan torehan itu, Rooney hanya berselisih empat gol dari para legenda MU, Dennis Viollet dan George Best. Kedua pemain yang memperkuat MU pada medio 1950-1970 itu total meraih 179 gol di sepanjang kariernya membela MU.

Dengan tujuh laga tersisa hingga akhir musim ini, peluang Rooney untuk melewati raihan kedua pemain legendaris itu masih terbuka. "Saya berharap bisa segera melewatinya," kata pemain yang mengenakan jersey nomor 10 itu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika