REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Bernd Schuster, mantan manajer Real Madrid, tak mengerti jalan pikiran Josep Guardiola yang telah mengibarkan bendera putih. Padahal, Barcelona secara matematis masih bisa menggusur Real Madrid dari puncak klasemen La Liga Spanyol.
''Saya tidak mengerti mengapa Pep Guardiola menghapus peluang juara timnya,'' kata Schuster seperti dikutip Tribalfootball. ''Saya tidak paham dan tidak mengerti ketika Guardiola mengatakan bahwa mereka tidak mungkin lagi memenangkan liga. Karena, mereka biasanya tidak gampang menyerah.''
Real Madrid masih menguasai puncak klasemen setelah berhasil mengoleksi 82 poin dari 32 pertandingan. Sementara, Barcelona terus mengejar dengan tertinggal empat angka di belakang Real Madrid.
Dengan enam laga tersisa, segala sesuatunya masih sangat bisa berubah. Itu termasuk kemungkinan Barcelona menggeser Real Madrid untuk menjuarai La Liga musim ini. Apalagi, kata Schuster, masih ada laga El Clasico yang bakal digelar di kandang Barcelona pada Sabtu (21/4) mendatang.
Schuster yakin Barcelona mampu memangkas jarak tiga angka dengan menekuk Real Madrid di Camp Nou. Karena, catatan menunjukkan Real Madrid selalu pulang dari kandang Barcelona dengan tangan kosong.
''Sulit bagi Real Madrid untuk bisa menang di Camp Nou,'' katanya.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Barcelona
|
13 | 11 | 0 | 2 | 40 | 28 | 33 |
| 2 |
Real Madrid
|
12 | 8 | 3 | 1 | 25 | 14 | 27 |
| 3 |
Atletico Madrid
|
13 | 7 | 5 | 1 | 19 | 12 | 26 |
| 4 |
Villarreal
|
12 | 7 | 3 | 2 | 23 | 4 | 24 |
| 5 |
Osasuna
|
13 | 6 | 3 | 4 | 17 | -3 | 21 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika