REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Mantan pemain timnas Italia, Marco Materazzi melemparkan kritik pedas kepada manajemen Juventus yang memperlakukan buruk striker sekaligus kapten Bianconeri, Alessandro Del Piero. Menurutnya, Del Piero tak pantas menerima perlakukan buruk dari Juve mengingat besarnya jasa juru gedor 37 tahun tersebut kepada 'Si Nyonya Tua'.
Perpanjangan kontrak yang tak kunjung disodorkan manajemen Juve, membuat Del Piero harus mengemasi barang-barangnya untuk angkat kaki dari Juventus Arena di penghujung musim ini. Kepastian itu didapatkan setelah pemilik sekaligus Presiden Juventus, Andrea Agnelli, ogah memperpanjang kontrak pemain berjuluk Ale tersebut.
Materazzi pun geram dengan perlakukan Juve kepada salah satu sahabatnya tersebut. Menurut mantan bek Inter Milan itu, seharusnya Del Piero yang sudah mengabdi kepada Juve sejak 1993 silam itu mendapatkan rasa hormat yang luar biasa dari pejabat Juve.
"Itu tidak mengejutkan saya. Rasa terima kasih dalam sepak bola telah mati bertahun-tahun," geram Materazzi kepada Sky Sport Italia.
Bek yang ditanduk legenda sepak bola Prancis Zinédine Zidane pada final Piala Dunia 2006 lalu itu melanjutkan, "Saya pikir Alex bisa menghabiskan 20 tahun di klub yang sama, dan hal ini akan menjadi prestasi bersejarah. Sayangnya, manajemen Juve telah menjelaskan dan Del Piero tidak bodoh," tegas Materazzi.
Del Piero yang diboyong Juve dari Padova pada 1993, telah bermain dalam 700 pertandingan bersama tim Zebra saat timnya menghempaskan Lazio 2-1 di pentas Liga Italia Seri-A. Hebatnya, dalam laga itu mantan juru gedor Timnas Italia itu mencetak gol kemenangan lewat tendangan bebas yang menjadi ciri khasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
