Selasa 01 May 2012 20:57 WIB

Tak Jadi Pelatih Inggris, Redknapp Fokus di Spurs

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Harry Redknapp akan berusaha untuk mengesampingkan kekecewaan setelah tidak terpilih untuk menjadi pelatih Timnas Inggris, ketika Tottenham Hotspur melanjutkan usaha mereka meraih satu tempat di Liga Champions musim depan saat melawat ke markas Bolton Wanderers pada Rabu.

Redknapp selalu dihubung-hubungkan dengan spekulasi terhadap lowongan pekerjaan di timnas, sedikit banyak hal itu mempengaruhi penurunan penampilan Spurs belakangan ini.

Tetapi keputusan FA untuk menjadikan Roy Hodgson sebagai pilihan pertama mereka untuk posisi tersebut, berarti tidak akan berpengaruh saat pasukan Redknapp memasuki tiga pertandingan terakhir musim ini.

Kemenangan atas Blackburn Rovers pada akhir pekan telah menghapus rasa cemas di White Hart Lane, setelah mereka hanya meraih satu kemenangan dari sembilan pertandingan liga terakhir.

Kemenangan tersebut membuat Tottenham menduduki peringkat keempat di atas Newcastle United dengan selisih gol, dengan Chelsea terpaut satu poin di bawah mereka dan duduk di peringkat kelima.

Kedua tim tersebut akan bertemu di Stamford Bridge di saat yang sama ketika Spurs menghadapi Bolton, sehingga pasukan Redknapp memiliki kesempatan untuk mengamankan posisi mereka dari kejaran rival-rivalnya.

Kemenangan juga akan membuat Tottenham mendekat dua poin pada tim peringkat ketiga, Arsenal, dengan peringkat keempat belum tentu akan mengikuti Liga Champions musim depan jika Chelsea mengalahkan Bayern Muenchen pada final musim ini, tiga peringkat teratas akan tetap menjadi tujuan nomor satu.

"Itulah yang akan kami mainkan, kami memiliki beberapa pertandingan tandang yang berat," kata Redknapp. "Saya tidak dapat melihat Chelsea kalah pada banyak pertandingan saat ini, mereka terlihat sangat kuat apapun tim yang dipilih oleh manajer mereka."

"Mereka menghadapi Newcastle pada pekan ini, dan itu adalah pertandingan besar. Newcastle memiliki jadwal yang berat - mereka harus pergi ke Everton pada pertandingan terakhir musim, anda tidak akan menginginkan salah satunya, dan mereka harus menghadapi Manchester City di kandang, maka kami harus tetap melaju dan melihat apa yang terjadi, anda tidak akan pernah tahu kan?"

Kyle Walker menjadi pahlawan Spurs saat mengalahkan Blackburn, dengan tendangan bebasnya yang mengunci kemenangan 2-0. Dan bek kanan tersebut mengakui, "Saya tidak berlatih tendangan bebas, namun saya hanya merasa itu adalah hal yang benar."

"Rafa (Rafael van der Vaart) meletakkan bola di bawah, dan saya berkata 'bolehkah saya menendangnya?' dan ia berkata 'tidak bisa.' Namun kemudian ia berkata saya boleh menendangnya dan itulah yang terjadi."

Keberhasilan Tottenham mengalahkan Blackburn, memperbesar harapan Bolton untuk tidak terdegradasi. Pasukan Owen Coyle masih menghuni zona degradasi karena kalah selisih gol, namun pertandingan ini menentukan langkah rival-rival degradasi mereka.

Dan pasukan Coyle kemungkinan akan mendapat dorongan moral dengan kunjungan Fabrice Muamba di kamar ganti. Muamba saat ini tengah memulihkan diri setelah dirinya ambruk karena serangan jantung pada pertemuan kedua tim di ajang Piala FA di White Hart Lane pada Maret.

"Ketika (kepulihan) itu datang (pada Muamba), kami akan melihat hal itu, namun kami akan harus memutuskan apa yang terbaik bagi semua orang," kata Coyle.

"Urusan utama adalah apa yang terbaik untuk Fabrice, karena semuanya penting, namun itulah yang akan kami cari - jika ia dan partnernya memutuskan (kondisi fisiknya) ia cukup baik dan cukup bugar."

Coyle menambahkan, "Saya akan mengambilnya jika Fabrice telah mampu untuk bermain dan itu akan fantastis, untuk beberapa alasan."

"Saya pikir itu akan memberi setiap orang kesempatan untuk melihat bagaimana kondisinya sekarang, dan seberapa jauh ia telah maju sejak apa yang terjadi malam itu."

"Faktanya adalah Tottenham juga merupakan lawan yang akan memberi Fabrice kesempatan untuk mengucapkan terima kasih pada semua pendukung dan pemain yang terlibat."

"Saya harus berkata bahwa itu tidak dapat dijamin. Jika ia bugar dan cukup baik untuk datang, maka itu tentu saja akan menjadi suatu kesempatan."

sumber : Antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement