REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Fernando Torres menemukan kembali ketajamannya yang sempat hilang. Menurut kiper Chelsea, Petr Cech, Torres berhasil mengunci kembali keganasannya mencetak gol di saat yang tepat. Pasalnya, Torres kembali tajam di laga-laga krusial di penghujung musim.
pet berbandrol 50 juta Poundsterling itu mandul dalam 25 pertandingan, baik untuk klub maupun tim nasional Spanyol. Tapi akhirnya ia berhasil empat kali merobek jala lawan dalam dua penampilan terakhirnya, termasuk satu melawan Barcelona yang mengunci kelolosan the Blues ke final Liga Champions.
Cech berpendapat, krisis gol yang melanda Torres hanyalah masalah ketidakberuntungan. Kiper Timnas Republik Ceska itu yakin, hat-trick Torres ke gawang QPR memancing produktifitas Torres saat melawan Bayern Munich di Allianz Arena serta Liverpool di final Piala FA.
"Fernando bermain hebat sepanjang musim ini dan menciptakan banyak peluang, tapi dia tidak beruntung di depan gawang," tutur Cech di situs resmi Chelsea. "Tiga gol ke gawang QPR hanyalah awal dari kebangkitannya."
"Bagi saya, dia cepat beradaptasi, tapi berulang kali gagal mencetak gol hanya karena keberuntungannya yang sedang jelek."
"Sekarang, semua orang berada dalam kondisi sempurna dan sudah siap bertarung lagi. Inilah yang paling penting bagi Chelsea," pungkas Cech.