Imbang Jamu Persela, Persija KeluhkanStadion Manahan Solo

REPUBLIKA.CO.ID, Kondisi lapangan Stadion Manahan Solo yang buruk dikeluhkan pelatih Persija, Iwan Setiawan saat timnya menjamu Persela Lamongan dalam lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia (ISL), Rabu (2/5). Iwan mengatakan, kondisi lapangan dengan tekstur yang kurang bagus membuat timnya agak kesulitan mengembangkan permainan.

"Kami sangat menyayangkan kondisi lapangan yang kurang bagus. Para pemain harus bekerja keras dan banyak kesalahan dalam penguasaan bola. Para pemain dengan mudah kehilangan bola," ujarnya ketika dihubungi seusai laga. Mengenai jalannya pertandingan, Iwan menilai, secara umum berjalan baik dan sportif.

Namun, ia juga mengaku kurang puas dengan hasil imbang 1-1 yang diraih timnya dalam laga kandang dengan meminjam lapangan Manahan Solo itu. Pada pertandingan itu, Persela Lamongan unggul lebih dahulu melalui pemain berasal dari Korea, In Kyun, pada menit ke-71. Lima menit kemudian dibalas oleh Fabiano Beltrame.

Gol Fabiano merupakan gol keduanya bersama tim Macan Kemayoran dalam ISL musim ini. Sayangnya dalam pertandingan itu Fabiano terkena hukuman kartu kuning dari wasit Aeng Suarlan yang memimpin pertandingan.

Berdasarkan hasil seri itu, Persija tetap menduduki posisi keempat di klasemen sementara dengan 35 poin, sedangkan Persela membuntuti di urutan kelima dengan 33 poin. Iwan mengatakan, guna mengantisipasi laga berikutnya melawan Arema Indonesia pada Minggu (6/5), timnya harus melakukan latihan di tempat yang sama agar bisa lebih beradaptasi dengan kondisi lapangan.

"Kami tak mau terulang kejadian saat menjamu Persiwa Wamena, saat bertanding di Yogyakarta. Para pemain membutuhkan adaptasi lapangan dengan kondisi yang berbeda. Saat bermain di Yogyakarta kami kalah 0-2," demikian Iwan Setiawan.