REPUBLIKA.CO.ID, BOLTON -- Usai melewati masa kritis karena serangan jantung, gelandang Bolton Wanderers, Fabrice Muamba mengatakan dirinya merasa semakin kuat dari hari ke hari. Untuk itu, ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kesembuhannya.
Berbicara di Stadion Reebok saat Bolton menjamu Tottenham Hotspur dalam lanjutan Liga Primer Inggris, gelandang 24 tahun itu mengatakan, "Saya merasa semakin kuat dari hari ke hari."
Pemain kelahiran Zaire (sekarang Republik Demokratik Kongo) itu mengaku senang bisa tampil di depan pendukungnya. "Saya gembira dapat tampil lagi di muka umum. Saya berterima kasih atas dukungan semua pihak selama ini," kata Muamba yang mendapat sambutan hangat dari penonton.
Dalam kesempatan itu, Muamba menyatakan masih ada enam sampai tujuh kotak ucapan selamat dari pendukungnya, yang belum sempat dibukanya.
Muamba semaput ketika mengikuti pertandingan Piala FA antara Bolton dan Tottenham di White Hart Lane pada 17 Maret.
Ia secara teknis sudah wafat selama 78 menit dan tidak sadar tiga hari di rumah sakit. Tapi akhirnya ia sembuh dan meninggalkan rumah sakit bulan lalu.
"Saya ingin bermain lagi hari ini, tapi kondisi saya belum memungkinkan untuk turun lapangan. Tapi saya yakin, para teman saya akan dapat melakoni pertandingan dengan enak," kata mantan punggawa Timnas Inggris U-21 itu.
Sayang, malam itu Bolton gagal memberikan kado atas kembalinya Muamba setelah kalah 1-4 dari Spurs. Kekalahan itu membuat Bolton masuk zona degradasi di papan klasemen Liga Primer. Sementara Spurs kokoh masuk zona Liga Champions atau bertengger di peringkat keempat.
Pelatih Bolton, Owen Coyle, menyambut kembalinya Muamba di lapangan. Ia menyatakan, kembalinya Muamba membawa inspirasi bagi siapa pun di Bolton. "Melihat Fabrice di sini sangat mengesankan. Ia datang demi pertandingan dan ini amat mengesankan dan akan tetap diingat siapa pun," kata Coyle.
"Kami amat gembira dengan perkembangannya. Ini merupakan keajaiban bagi Fabrice dan kaluarganya, seperti selalu saya katakan. Ini amat fantastik, melihat ia datang dan amat sehat. Ia bukan hanya teman setim, melainkan teman dekat karena karakter dan sikapnya yang menggembirakan," katanya.
Kendati perkembangan kesehatan Muamba amat mengejutkan bagi dokter, tapi belum dapat dipastikan apakah ia masih dibolehkan bermain sepak bola profesional. "Saya kira terlalu dini untuk menyatakan hal itu. Tapi ia berada pada jalur yang benar dalam pemulihan kesehatannya," komentar Coyle.
"Itu akan dikonsultasikan dengan tim medis. Tuhan mungkin ingin (ia bermain lagi) tapi itu terlalu dini untuk dijawab," tuntas dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
