REPUBLIKA.CO.ID, SANTOS -- Neymar menjadi buruan sejumlah klub raksasa Eropa, salah satunya Real Madrid. Banyak pihak yang menyebut talenta juru gedor klub Brazil, Santos itu bakal berkembang pesat jika bermain di kompetisi Eropa. Tapi pendapat berbeda dikemukakan Presiden Santos, Luis Alvaro de Oliveira Ribeiro.
Ribeiro menegaskan tak ingin anak emasnya tersebut bergabung dengan El Real selama Jose Mourinho masih menjadi pelatih disana. Alasannya, Mourinho dinilai bisa menghancurkan karir Neymar.
Ya, talenta 20 tahun itu disebut-sebut sebagai bintang masa depan sepakbola Brazil dan dunia. Selain Madrid, seteru abadinya, Barcelona juga memasukkan nama Neymar dalam daftar pemain buruan utama.
Sayangnya, untuk saat ini Ribeiro menutup pintu untuk Los Blancos. "Bayangkan Neymar dilatih orang seperti Mourinho, yang tidak punya kedisiplinan. Itu akan menghancurkan salah satu talenta hebat dunia," sebut dia seperti dinukil Bandsports.
Ribeiro mengaku, membayangkan Neymar hijrah ke Madrid dan ditangani pelatih seperti Mourinho sudah membuatnya bergidik. "Saya tidak ingin hal itu menimpa Neymar."
Meski banyak klub elit Eropa yang mengincarnya, Neymar sudah memastikan diri bakal bertahan hingga kontraknya berakhir di Santos pada 2014 mendatang, atau usai gelaran Piala Dunia 2014 Brasil. Selain duo Spanyol, Chelsea disebut-sebut juga menjadi destinasi Neymar berikutnya.
Saat usianya baru menginjak 17 tahun, Neymar sudah menjadi bidikan banyak klub Eropa. Kini usianya yang menginjak kepada dua, penampilan Neymar dinilai semakin matang. Buktinya, musim ini ia tampil apik dan cemerlang setelah sukses melesakkan 21 gol dalam 21 pertandingan bersama Santos.