Senin 07 May 2012 12:50 WIB

Pesepak Bola Argentina Tewas Tertembak Peluru Nyasar Polisi

Rep: Satria Kartika / Red: Hafidz Muftisany
Pesepakbola Argentina dari klub Atletico Banfield, Lautaro Bugatto
Foto: tuitean.diarioveloz.com
Pesepakbola Argentina dari klub Atletico Banfield, Lautaro Bugatto

REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES - Pesepakbola Argentina dari klub Atletico Banfield, Lautaro Bugatto, tewas tertembak saat baru kembali ke kediamannya di kawasan Almirante Brown, Ahad (6/5) waktu setempat. Ia terkena peluru nyasar yang dilepaskan polisi setempat ketika melakukan baku tembak dengan pencuri.

Pemain berusia 20 tahun itu seketika meregang nyawa akibat peluru yang menghantam bagian sekitar paru-paru. Atas insiden ini, seorang petugas polisi yang diketahui bernama Darmian Benitez ditetapkan sebagai tersangka dan dalam pemeriksaan intensif.

Seperti dilansir Buenos Aires Herald, kejadian bermula ketika Benitez yang juga tinggal tidak jauh dari rumah Bugatto, melihat seorang pencuri mencoba menggasak motor milik adik perempuan Benitez. Tanpa basa-basi, ia pun langsung membuka identitas sebagai seorang polisi dan meminta si pencuri untuk menyerahkan diri.

Menurut pengakuan Benitez, pencuri lebih dulu menekan pelatuk pistol sebelum akhirnya terjadi baku tembak hingga akhirnya menyebabkan tewasnya Bugatto.

Namun, setelah dilakukan rekonstruksi di tempat kejadian perkara, kepolisian setempat menemukan sebanyak tujuh tembakan yang dilepaskan Benitez. Satu diantaranya bersarang di tubuh Bugatto.  Sementara, tidak ada jejak tembakan  dari pencuri tersebut. 

Presiden Banfield, Carlos Portell membenarkan adanya peristiwa tersebut. "Kami sangat menyesali tragedi yang menimpa Bugatto. Rasa bela sungkawa kami ucapkan sedalam-dalamnya untuk pihak keluarga," kata Portell dilansir laman resmi klub.

Bugatto adalah pemain bek kiri yang kini sedang dipinjamkan Banfield ke tim divisi tiga, Tristan Suarez. Rencananya ia akan kembali memperkuat Banfield pada Juni mendatang sesuai masa kontrak yang berlaku.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement