REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER — Para pemain Manchester City dijanjikan bonus sebesar 250 ribu poundsterling atau sekitar Rp 3,7 miliar per orang kalau mampu menjuarai Liga Primer Inggris. Bonus di depan mata itu hanya bisa dicairkan kalau the Citizen mampu memenangi laga terakhir mereka melawan Queens Park Rangers (QPR) di Etihad Stadium, Ahad (13/5) dini hari.
Mengacu klasemen sementara, skuat besutan Roberto Mancini itu berada di ambang batas untuk membuat sejarah baru kalau meraih kemenangan. Karena dengan raihan tiga poin maka City mampu meraih gelar juara Liga Primer Inggris untuk pertama kalinya sejak mereka terakhir merebutnya pada 1968.
City dan Manchester United (MU) sama-sama meraih 86 poin. Namun Vincent Kompany dkk unggul agregat delapan gol dibanding saingan sengit tersebut. Apalagi secara head to head City pernah dua kali mengalahkan tim besutan Alex Ferguson itu dengan skor 6-1 dan 1-0.
Laman DailyMail melaporkan, Rabu (9/5), jika insentif untuk mengalahkan MU itu dirasa tidak cukup maka pemilik City, Sheikh Mansour akan menambahkan bonus ekstra ke masing-masing saku para pemain agar dapat memberi motivasi ekstra. Tidak tanggung-tanggung, Sheikh Mansour dikabarkan siap kehilangan 4,5 juta poundsterling atau Rp 66,74 miliar untuk menggelontor pemainnya dengan bonus kalau City mengalahkan QPR.
Karena itu, arsitek City Roberto Mancini meminta anak asuhnya fokus di pertandingan sendiri tanpa perlu memperhatikan hasil yang diraih MU. Pasalnya kalau City bisa menang maka mereka dipastikan mengangkat piala terlepas apapun hasil yang didapat Iblis Merah melawan Sunderland.