REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER — Kemenangan Manchester City atas Queens Park Rangers (QPR) di Stadion Etihad, Ahad (13/5) malam, dirayakan dengan penuh gegap gempita.
Semua pemain the Citizen termasuk sang manajer Roberto Mancini bergitu bahagia. Betapa tidak. Mereka berhasil memecahkan rekor puasa gelar Liga Primer Inggris selama 44 tahun. Trofi itu adalah yang ketiga kalinya diukir City dan yang pertama sejak diambil alih Sheikh Mansour.
Luapan kegembiran para pemain City itu mendapat sorotan berbagai media dari seluruh dunia. Sang pelatih Mancini, Sergio Kun Aguero, Vincent Kompany, dan Edin Dzeko, dan beberapa pemain yang perannya menonjol selama musim 2012 diwawancarai.
Namun ada satu media dari jazirah Arab yang memilih mewawancari gelandang Samir Nasri. Nasri merupakan salah satu gelandang andalan Mancini.
Menurut Nasri, salah satu kunci kesuksesan City karena peran pemain yang disiplin dalam menjaga performa. Selain itu, ia tidak memungkiri ada campur tangan Tuhan dalam kesuksesannya.
“Itu semua berkat God (Allah SWT). Allah Akbar (Allah Mahabesar)!” pekik gelandang timnas Les Blues itu kepada presenter televisi yang mewawancarainya.
Nasri dikenal sebagai salah satu pemain Muslim yang taat terhadap ajaran Islam. Ia dikenal rajin membaca Alquran dan patuh melakukan praktik ritual agama. Pemain sepakbola kelahiran Marseile, Prancis, 26 Juni 1987 itu berposisi sebagai gelandang serang. Sebelumnya ia membela the Gunners di bawah asuhan Arsene Wenger.
Inilah videonya: