REPUBLIKA.CO.ID, NGAWI - Pelatih Tim Nasional (Timnas) U-17 Indra Syafri mengincar pemain belakang atau stopper dari Persatuan Sepak Bola Ngawi (Persinga) U-17, Muhammad Sharul, untuk ikut seleksi masuk tim.
"Teknik permainan yang bersangkutan pada saat laga uji coba di Stadion Ketonggo Ngawi kemarin cukup baik. Namun untuk bisa masuk ke calon pemain timnas, ia harus bisa lolos tes fisik yang akan kami lakukan hari ini," ujar Indra Syafri, Jumat.
Pihaknya menilai, permainan Muhammad Sharul pada laga uji coba melawan Timnas U-17 di Stadion Ketonggo Ngawi pada Kamis (17/5) cukup baik dan menonjol jika dibandikan dengan pemain Laskar Ketonggo yang lain.
Muhammad Sharul yang masih tercatat sebagai siswa di SMA Negeri Jogorogo Ngawi ini juga menyumbang gol pada laga uji coba melawan Timnas U-17 kemarin.
Indra menjelaskan, pertandingan uji coba atau persahabatan yang dilakukannya kemarin memang untuk melihat secara langsung permainan dari Muhammad Sharul. Sebelumnya, pihaknya telah mendapat informasi jika ada pemain bagus di wilayah Ngawi.
"Karena itu kami mengagendakan khusus pertandingan Timnas U-17 melawan Persinga U-17 untuk melihatnya bermain," kata dia.
Ia menambahkan, nantinya pihaknya masih akan melakukan beberapa pertandingan uji coba di berbagai wilayah di Tanah Air. Tujuannya, selain untuk mematangkan permainan anak asuhnya juga untuk mencari bibit-bibit pemain yang berkualitas di seluruh Indonesia.
"Pada laga uji coba kami tidak mencari kemenangan ataupun kalah. Namun, lebih fokus pada pencarian bibit baru yang akan diproyeksikan menjadi pilar timnas mendatang. Seperti yang kami lakukan pada Muhammad Sharul," kata dia.
Sementara itu, Sharul merasa bangga dirinya bisa ikut seleksi calon pemain Timnas Indonesia. Hal itu merupakan bagian dari cita-citanya.
"Saya bangga diberi kesempatan untuk tes dan semoga saya bisa lolos seleksi. Masuk timnas merupakan cita-cita saya," kata Sharul.