REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pengurus PSSI hasil Kongres Luar Biasa (KLB) akan menggelar pertemuan para anggota (Members Meeting) di Hotel Mercure Ancol pada Minggu, 3 Juni besok.
Sekretaris Panpel Syaifudin Alamsyah di Jakarta, Sabtu, mengatakan, pertemuan tersebut diperkirakan akan dihadiri oleh lebih dari 1000 orang yang merupakan pemilik suara sah (voter) dan non voter dari seluruh Indonesia.
"Members Meeting diikuti oleh seluruh anggota PSSI, baik voter maupun non voter dari seluruh Indonesia. Selain itu, juga diundang seluruh pengurus PSSI. Diperkirakan acara akan dihadiri 1000-an orang," ujar Syaifudin Alamsyah.
Syaifudin yang akrab disapa Sefdin mengatakan, pertemuan yang akan dilangsungkan di Hall Krakatau, Hotel Mercure Ancol, mulai pukul 19.00 tersebut nantinya akan diisi dengan pidato Ketua Umum PSSI La Nyalla Mahmud Mattalitti.
Materi pidato tersebut, lanjut dia, adalah terkait dalam mencermati dinamika konflik dualisme organisasi dan kompetisi di Indonesia dalam konteks menyongsong keputusan FIFA dan AFC terhadap Indonesia.
"Selain itu juga akan dijelaskan 'progress report' yang telah dilakukan oleh PSSI hasil KLB Ancol terkait dengan upaya mendapatkan legalitas dari AFC dan FIFA," ujarnya.
Adapun jumlah undangan yang mencapai lebih dari 1000 orang tersebut, figurnya adalah sama dengan para pembina dan pengurusa sepakbola di Indonsia yang hadir dalam Rapat Akbar Sepakbola Nasional (RASN) di Hotel Pullman Jakarta pada 18 Desember 2011.
Undangan tersebut terdiri atas jajaran 25 Pengprov, 18 klub ISL serta anggota Divisi Utama, Divisi I, II dan III yang merupakan 81 anggota voter yang hadir dalam KLB di Ancol pada 18 Maret 2012 serta Pengcab-pengcab pendukung KLB.
Syaifudin menambahkan, dalam Members Meeting juga akan dilakukan penandatanganan sikap seluruh voter yang akan disampaikan kepada tim Task Force saat pengurus PSSI hasil KLB dan juga pengurus PSSI pimpinan Djohar Arifin dipanggil kembali oleh Task Force pada akhir pekan nanti.
"Pada akhir acara nanti akan diisi dengan penandatanganan sikap oleh seluruh voter anggota PSSI. Sikap tersebut akan disampaikan kepada Task Force AFC untuk Indonesia, yang akan memutuskan nasib federasi PSSI," demikian Syaifudin Alamsyah.