REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Wakil Presiden AC Milan, Adriano Galliani menutup kemungkinan kembalinya bintang Real Madrid, Kaka' ke San Siro. Menurutnya, kondisi keuangan I Rossoneri tidak memadai untuk membawa pulang si anak hilang tersebut dari Santiago Bernabeu.
"Ia memiliki gaji yang mustahil dipenuhi oleh tim-tim asal Italia. Selain itu, Kaka' masih terikat kontrak hingga tiga tahun ke depan," tutur Galliani, Rabu (20/6).
Sebagai catatan, pemain asal Brazil ini memperoleh gaji sebesar 15 juta euro per tahunnya atau setara dengan Rp. 178, 8 miliar. Galliani menambahkan, sistem perpajakan di Italia tidak memungkinkan untuk membayar gaji sebesar itu. "Saya 100 persen yakin Kaka' tidak akan kembali ke Milan," tukasnya.
Pemain berusia 30 tahun tersebut berulang kali diberitakan akan kembali ke Milan. Hal tersebut tak lepas dari menurunnya performa Kaka' bersama El Real sejak bergabung 2009 lalu. Hingga musim lalu, Kaka' baru tampil dalam 65 laga dengan raihan 20 gol.
Jika kemungkinan kembalinya Kaka' ditepis oleh Galliani, lain halnya dengan nasib Robinho. Menurut Galliani, Robinho bisa saja meninggalkan San Siro musim ini termasuk ke klub kaya baru La Liga, Malaga. "Telah ada pembicaraan informal dengan sebuah klub asal La Liga. Tapi, belum ada yang konkret," imbuhnya.