REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI - Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Djohar Arifin Husein meresmikan Sekolah Sepak Bola Lakidende di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra).
"Potensi pemain sepak bola di Sultra sangat menjanjikan. Di masa mendatang akan lahir anak-anak bangsa yang membanggakan karena prestasi mereka di dunia sepak bola," kata Djohar Arifin di Kendari, Kamis (9/8).
PSSI Pusat mendorong kiprah sekolah sebak bola (SSB) di seluruh pelosok Tanah Air karena diyakini akan menelorkan pemain-pemain berbakat di masa mendatang, kata Djohar Arifin. Djohar menambahkan, PSSI Pusat akan memfasilitasi SSB Lakidende untuk bermitra beberapa sekolah sepak bola di Jakarta.
"Secara periodik akan dijadwalkan lawatan uji coba atau pengiriman pemain berbakat dari SSB Lakidende untuk memperkuat SSB di Jakarta. Peluang atlet dari luar pulau Jawa masuk menjadi tim nasional terbuka lebar," kata Djohar.
Ketua Yayasan SSB Lakidende, Yuslan Kisra, mengatakan, SSB Lakidende membina 127 pemain mulai usia delapan tahun hingga usia 10 tahun. "Fasilitas yang diberikan kepada pemain adalah pakaian latihan dan bola untuk masing-masing pemain. Ketua Umum PSSI Pusat membantu 50 buah bola," kata Yuslan.
Setiap pemain diharapkan memiliki semangat berlatih karena dalam waktu tertentu akan diadakan evaluasi untuk mengetahui perkembangan kemampuan setiap pemain.