Kamis 23 Aug 2012 19:40 WIB

Jadwal 'Kick off' La Liga Picu Masalah di Spanyol

La Liga Spanyol
La Liga Spanyol

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Perselisihan seputar kepemilikan hak siar yang  membuat musim kompetisi Liga Spanyol hampir tertunda, mendapatkan jalan keluar pada pekan lalu. Namun kekacauan yang dihasilkan dari pergeseran waktu "kick off" menyebabkan kemarahan di kalangan klub-klub dan penggemar sepak bola Spanyol.

Putaran kedua jadwal liga membuat dua peserta Liga Champions, Malaga (yang bermain melawan Real Mallorca pada Sabtu) dan Valencia (yang bermain melawan Deportivo La Coruna pada Minggu), harus memainkan kedua pertandingan di liga domestik itu pada pukul 23.00 waktu setempat (2100 GMT).

Kesepakatan yang tercapai pada pekan lalu, yang meredakan perseteruan panjang antara para pemegang hak siar, Canal+ dan Mediapro, yang berbagi hak penyiaran Liga Spanyol di Spanyol, membuat Pelaksana Liga Spanyol (LFP) memecah jadwal pertandingan di waktu-waktu yang tidak biasa pada Sabtu, Minggu, dan Senin.

Terdapat sejumlah penggemar yang melancarkan protes pada akhir pekan silam, di mana terdapat tiga pertandingan akan berakhir mendekati pukul 01.00 waktu setempat. "Kami memiliki sepuluh waktu 'kick off' yang berbeda untuk Liga Spanyol. Ini gila," kata pengamat olahraga di TV Spanyol, Michael Robinson, yang merupakan mantan pemain internasional Irlandia, melalui akun Twitter dia pada Rabu (22/8).

Valencia, yang menghuni peringkat ketiga pada musim lalu, bermain imbang 1-1 saat bertandang ke markas juara bertahan, Real Madrid, pada akhir pekan lalu. Mereka akan menjamu Depor dalam pertarungan antara dua tim yang mampu menjuarai Liga Spanyol di luar Real dan Barcelona, dalam 16 tahun terakhir.

"Itu adalah saatnya untuk tidur," kata pemain Valencia, Joao Pereira, mengenai pertandingan pekan ini. "Bagaimana anda akan membawa anak-anak berusia sepuluh tahun untuk menyaksikan pertandingan pada jam itu? Ini tidak bagus untuk sepak bola."

Pelatih Malaga, Manuel Pellegrini, bergabung dengan pihak yang memprotes, sebelum pada Rabu timnya menang 2-0 atas Panathianikos di playoff Liga Champions.

"Karena program pertandingan yang aneh akibat (tuntutan) televisi, kami bermain pada Sabtu dan menyelesaikannya sekitar pukul satu dini hari, dan pada Selasa bermain di Liga Champions," kata mantan pelatih Real ini pada konferensi pers, mengacu pada pertandingan kedua mereka di Yunani.

"Mari lihat apakah Madrid, Barcelona atau Valencia mendapat perlakuan yang sama. Keempat tim ini mewakili Spanyol, dan semestinya diperlakukan sama."

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement