REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK - Jadwal kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) diperkirakan baru akan digelar pada Januari 2013 mendatang. Terkait hal itu, klub Persegres Gresik, mengaku tidak terpengaruh mundurnya jadwal tersebut. Penegasan tersebut diutarakan Manajer Persegres, Thoriq Majidannor, di Jakarta, Senin (1/10).
Ia mengatakan, seluruh pemain yang ada kini telah resmi dikontrak manajemen, sehingga meski jadwal kompetisi LSI diundur tidak terlalu berdampak pada tim. Dengan selesainya kontrak seluruh pemain, lanjut dia, maka saat ini tim berjuluk 'Laskar Joko Samudra' itu memiliki kesiapan yang lebih matang.
"Skuat tim wajib dipersiapkan sejak dini, meski setiap pemain periode kontraknya berbeda-beda, namun pada dasarnya harus segera dilakukan kontrak agar kesiapan tim lebih bagus," ucapnya.
Sementara itu, total pemain yang sudah disiapkan Persegres dalam menghadapi kompetisi LSI saat ini berjumlah 21 pemain, dengan Pelatih Kepala Suharno. "Total yang ada saat ini adalah 21 pemain, dan terdiri dari pemain asing dan lokal, serta seluruh kontrak pemain telah disiapkan sejak awal," tuturnya.
Sebelumnya, CEO PT Liga Indonesia, Djoko Driyono mengatakan, berguliran kompetisi LSI masih harus menunggu digelarnya kongres, dan dalam kongres itu bisa diambil keputusan yang terkait langsung dengan beberapa hal seperti regulasi kompetisi, masalah keanggotaan klub di kompetisi, piramida kompetisi, standar klub serta hak pengelola Liga.
"Memang harus menunggu kongres, namun secara definitif kompetisi LSI bisa dimulai sekitar tanggal 5 Januari 2013," katanya.
Selain itu, PT Liga Indonesia bersama klub anggota juga telah menyepakati rancangan putaran pertama akan berlangsung pada 5 Januari hingga 5 April, dan putaran kedua mulai Mei hingga pertengahan September 2013.
"Pada 30 Oktober saat ini merupakan akhir pendaftaran pemain, dan pada saat itu akan ditetapkan rancangan peserta kompetisi. Sebagaimana tradisi sebelumnya, sebelum kompetisi digelar juga akan dilangsungkan pertandingan Inter Island Cup yang akan menandai bergulirnya kompetisi," tandas Djoko.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
