REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Tren positif yang terus didulang Chelsea hingga pekan keenam ini, membuat banyak pihak memprediksi tahta Liga Primer musim ini bakal menjadi milik 'The Blues.' Hal itu terlihat usai tim London utara itu berhasil membungkam Arsenal 2-1 pada akhir pekan kemarin.
Karena itu pulalah, juara Liga Champions 2012 itu diprediksi kuat bakal keluar sebagai juara Liga Primer musim ini. Menanggapi sanjungan tersebut, arsitek Chelsea, Roberto di Matteo menanggapi dingin apresiasi tersbut.
"Kami hanya baru menjalani enam pertandingan, sangat jauh unuk menentukan bahwa kami akan keluar sebagai juara. Musim ini masih terlalu panjang," ujar di Matteo kepada Sky Sports, Senin (1/10).
Meski demikian, Di Matteo sendiri tidak menampik bahwa debut awal yang baik pasukannya, menambah kepercayaan diri pasukannya menatap laga-laga selanjutnya. Hingga pekan ke-enam, Chelsea sukses menyusun langkah gemilang di awal Liga Premier musim ini.
Berada di puncak klasemen dengan raihan 16 poin, 'The Blues' belum pernah terkalahkan. Bahkan di pekan terakhirnya, klub milik Roman Abramovich itu sukses mengalahkan rivalnya Arsenal dengan skor 2-1.
Bisa jadi, kesuksesan Chelsea pekan ini diraih usai perubahan formasi yang dilakukan Di Matteo dengan mengintegrasikan pemain baru dan mengubah cara mereka bermain dari penampilan-penampilan Chelsea sebelumnya.
Menurutnya, para pemain baru Chelsea itu telah menunjukkan awal yang baik. "(Tiap kemenangan) Ini membangun kepercayaan diri kita dan mudah-mudahan kita dapat melanjutkan hasil positif untuk laga selanjutnya," tambahnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Roman Abramovich dikabarkan telah menghabiskan anggaran sebesar 80 juta Poundsterling untuk melakukan pembenahan tim sekaligus memboyong pemain muda seperti Eden Hazard dan Oscar. "Saya pikir ketika Anda adalah tim pemenang," tutupnya.