REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perseroan Terbatas Liga Prima Indonesia Suportindo (LPIS) selaku operator kompetisi Indonesian Premier League menyiapkan klub Semen Padang untuk turun di Piala AFC jika persyaratan untuk turun Liga Champion Asia tidak terpenuhi.
CEO PT LPIS Widjajanto di Jakarta, Kamis (18/10), mengatakan menyiapkan Semen Padang ke Piala AFC bukan tanpa alasan karena untuk turun di Liga Champion Asia (LCA) harus memenuhi syarat skor minimal yang ditetapkan oleh AFC, yaitu 600.
"Skor yang ditetapkan AFC tinggi dan kondisi klub di Indonesia masih jauh di bawah. Yang jelas keputusan jatah turun di LCA baru akan diputuskan November," katanya di Kantor PSSI Senayan Jakarta.
Semen Padang selaku juara kompetisi Indonesian Premier League (IPL) 2011/2012 berpeluang besar turun di LCA. Namun, peluang itu sedikit terganjal dengan persyaratan yang harus dipenuhi mulai dari legalitas, infrastruktur, dan supporting.
Menurut dia, untuk turun di Piala AFC juga harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh AFC. Hanya saja persyaratannya tidak seketat turun di LCA yang merupakan turnamen idaman semua klub di Asia.
"Jika musim depan kita hanya mendapatkan jatah di Piala AFC, Semen Padang yang akan menjadi wakil," kata pria yang akrab dipanggil Wijay itu.
Widjajanto menambahkan, sebelumnya ada keputusan terkait dengan jatah di LCA pihak AFC akan memaparkan terkait dengan penilaian terhadap klub-klub yang turun di kompetisi tertinggi di Indonesia.
"Pada tanggal 24 Oktober nanti AFC akan datang. Mereka akan memaparkan persyaratan dan standar klub untuk LCA musim 2014," katanya.
Pada tahun-tahun sebelumnya Indonesia selalu mendapatkan jatah turun di LCA. Khusus untuk musim 2012, Indonesia diwakili Persipura Jayapura yang lolos ke play off setelah menang di Pengadilan Arbritase Internasional (CAS).
Untuk Piala AFC 2012, Indonesia diwakili oleh klub Arema Indonesia (IPL). Prestasi klub asal Malang Jawa Timur itu dinilai cukup bagus karena mampu masuk ke babak perempat final.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
