REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Manajer timnas Jerman, Oliver Bierhoff, mengungkapkan partai melawan Belanda di Amsterdam, Kamis (15/11) dini hari WIB besok akan lebih dari sekedar pertandingan persahabatan. Belanda menurutnya akan mencoba membalas kekalahan di Euro 2012 lalu.
Saat itu, Jerman mengalahkan Belanda 2-1 di babak penyisihan grup sehingga membuat De Oranje tersingkir lebih awal di turnamen empat tahunan yang digelar di Polandia-Ukraina tersebut.
"Kami sudah siap menyambut pertandingan tersebut," kata Bierhoff seperti dilansir Soccerway. "Pertandingan nanti tampaknya tidak akan menjadi seperti partai persahabatan biasa.
"Rivalitas kedua tim terlalu kuat untuk hal seperti itu. Belanda tampaknya juga sangat ingin membalas kekalahannya di Euro lalu," tambah Bierhoff.
Rivalitas kedua tim memang sangat kuat sepanjang sejarah pertemuan keduanya. Di final Piala Dunia 1974, Belanda kalah 2-1 di final dari Jerman yang saat itu masih bernama Jerman Barat.
Namun kekalahan itu dibalas pada semi-final Piala Eropa 1988 dimana Belanda akhirnya keluar sebagai juara turnamen tersebut, sekaligus menjadi satu-satunya gelar kontinental yang dimiliki tim itu sampai sekarang.
"Belanda adalah lawan yang penting dan kuat. Berdasarkan rencana awal musim ini, kami memang ingin bertanding lawan seperti mereka lebih sering. Sangat penting mendapatkan tes seperti itu dan kami memang ingin mengakhiri tahun ini dengan cara yang bagus dengan memenangkan duel prestisius seperti itu," ujar Bierhoff
Ikuti Whatsapp Channel Republika
