REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Timnas Indonesia akhirnya mampu bangkit di laga kedua babak penyisihan Grup B Piala AFF 2012. Bermain di Stadion Bukit Jalil Kuala Lumpur, Malaysia, Garuda sukses mencabik-cabik Singapura dengan skorer 1-0.
Gol kemenangan Indonesia dicetak Andik Vermansyah menit 87. Tiga poin yang dipetik laskar Nil Maizar membuat Indonesia merangsek ke puncak klasemen Grup B dengan empat poin dari dua pertandingan. Sebelumnya timnas menahan imbang 2-2 atas Laos.
Kemanangan itu juga membuat satu kaki Indonesia melangkah ke semifinal. Indonesia hanya membutuhkan hasil imbang lawan Malaysia di laga terakhir untuk lolos ke babak empat besar.
Timnas yang turun dengan kostum andalan Merah-Putih Merah selama babak pertama terus mendapatkan dukungan penuh dari suporter. Kondisi ini membuat semangat Elie Aiboy dkk lebih bersemangat. Terbukti anak asuh Nil Maizar ini langsung bisa menusuk kepertahanan Singapura.
Terus mendapatkan tekanan, Singapura juga tidak tinggal diam. Serangan demi serangan terus dilakukan. Bahkan tendangan bola mati Shahdan Sulaiman menit 24 nyaris menjebol gawang Wahyu Tri, Beruntung penjaga gawang klub Persiba Bantul itu mampu menepisnya.
Setelah hujan mulai reda dominasi Indonesia mulai mengedur. Anak asuh Radojko Avramovic lebih leluasa menguasai lapangan tengah sehingga mempermudah suplai bola kel ini depan terutama ke Shahril Ishak.
Belum mampu menciptakan gol, dukungan dari suporter Indonesia terus ditingkatkan. Dampaknya pada memasuki menit 40 anak asuh Nil Maizar ini mencoba menusuk dari sisi kiri. Tusukan kearah gawangpun terjadi yang salah satunya melalui Novan Setya. Hanya saja tendangan jarak jauhnya mampu diblok oleh kiper Singapura. Kondisi 0-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua Nil Maizar menarik Elie Aiboy dan digantikan dengan Andik Vermansyah. Masuknya darah muda ini membuat semangat Timnas Garuda kembali meningkat. Terbukti timnas langsung mampu menguasai menekan Singapura.
Tekanan demi tekanan terus dilakukan. Hasilnya pada menit 54 Oktovianus Maniani mampu mengarahkan bola ke gawang Mohammad Izwan. Hanya saja pemain asal Papua itu terlebih dahulu terjebak offside.
Memasuki menit 60 permainan mulai memanas. Dampaknya wasit Ali Hasan Ebrahim mengeluarkan dua kartu kuning kepada pemain Singapura yaitu Baihakki Khaizan dan Muhammad Irwan Shah setelah melanggar pemain Indonesia.
Permainan keras kembali dilakukan pemaing Singapura Muhammad Irwan Shah. Pelanggaran terhadap Andik Vermansyah ini membuat dirinya mendapatkan kartu kuning kedua (kartu merah) dan selanjutnya harus meninggalkan lapangan.
Unggul jumlah pemain membuat Timnas Garuda bersemangat. Tusukan demi tusukan terus dilakukan. Hasilnyapu timnas nyaris menjebol gawang Singapura menit 69 lewat Bambang Pamungkas. Hanya saja sontekan pemain dengan nomor punggung 20 masih bisa dihalau kiper Singapura.
Terus melakukan tekanan membuat lini pertahanan Timnas Garuda melemah. Kondisi ini dimanfaatkan oleh Mustafic Fahrudin dan kawan-kawan untuk melakukan tekanan. Terbukti Wahyu Tri Nugroho harus jatuh bangun mengamankan gawangnya.
Peluang bagi Singapura terjadi pada menit 80. Sundulan Aleksandar Duric nyaris mambawa Singapura unggul. Hanya saja sundulan terarahnya hanya membentur mistar gawang Timnas Garuda.
Terus ditekan membuat Timnas Garuda bangkit dan berbalik menekan. Berawal dari tendangan bola mati, akhirnya Andik Vermansyah mampu menjebol gawang Mohammad Izwan menit 87 dan membawa timnas unggul 1-0 atas Singapura.
Unggul 1-0 membuat permainan Timnas Garuda lebih tenang. Timnas bahkan terus menguasai bola hingga peluit panjang tanda pertandingan usai ditiup wasit Ali Hasan Ebrahim.
Susunan Pemain
Indonesia: Wahyu Tri Nugroho (pg), Raphael Maitimo, Fachruddin, Wahyu Wijiasnanto/kk, Novan Setya, Elie Aiboy (k)/Andik Vermansyah, Taufiq, Vendry Mofu, Oktovianus Maniani/kk/Rasyid, Irfan Bachdim dan M. Rahmat/Bambang Pamungkas.
Singapura: Muhammad Izwan Mahbud (pg), Baihakki Khaizan/kk, Shi Jiayi, Shahdan Sulaiman, Hariss Harun/kk/Aleksandar Duric, Mustafic Fahrudin, Daniel Bennett, Mohammad Shahril Ishak (k), Mohammad Khairul Amri Kamal, Muhammad Irwan Shah/kk/km dan Muhammad Safuan Baharudin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
