Jumat 30 Nov 2012 10:47 WIB

Lawan Malaysia, Timnas Garuda Diminta Pertahankan Formasi

Tiga pilar naturalisasi timnas Garuda, yang turun pada partai persahabatan Indonesia vs Kamerun, Tonnie Cusell (kiri), Jhonny van Beukering (tengah), dan Irfan Bachdim (kanan), di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (17/11). (ROL/Fafa)
Tiga pilar naturalisasi timnas Garuda, yang turun pada partai persahabatan Indonesia vs Kamerun, Tonnie Cusell (kiri), Jhonny van Beukering (tengah), dan Irfan Bachdim (kanan), di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (17/11). (ROL/Fafa)

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Pengamat sepak bola asal Papua, Daniel Womsiwor, menilai materi pemain dan formasi Timnas Indonesia saat meraih kemenangan atas Singapura (28/12) patut dipertahankan ketika berhadapan dengan Malaysia di pertandingan akhir Grup B, Sabtu (1/12).

Daniel Womsiwor di Jayapura, Papua, Jumat, mengatakan bahwa Nil Maisar harus bisa menjaga komposisi pemain dan tetap menggunakan formasi yang sama ketika Tim Garuda Senior bentrok dengan Tim Harimau Malaysia guna menjaga kans juara grup dan lolos ke babak selanjutnya.

"Pertahankan materi dan formasi yang dipakai saat hadapi Singapura kala timnas lawan Malaysia," kata Womsiwor yang pernah bahu-membahu bersama Erens Pahelerang mengangkat Persidafon Dafonsoro dari Divisi Utama ke Liga Super Indonesia (LSI).

Terkait masa pemulihan energi pada pemain-pemain timnas, Womsiwor usulkan sebaiknya lebih banyak latihan peregangan dan senam untuk memelihara unsur-unsur motorik, sehingga bisa terjadi pemulihan total pada sistim otot dan saraf. "Dalam masa recovery sebaiknya timnas jangan terlalu latihan yang berat, agar bisa bermain maksimal saat lawan Malaysia," katanya.

Womsiwor yang juga pelatih Uncen FC di Liga Pendidikan Indonesia 2012 itu yakin jika Vendry Mofu dan kawan-kawan bisa melenggang hingga babak final, asalkan bermain sesuai instruksi pelatih. "Saat melawan Malaysia hal lain yang harus diperhatikan adalah faktor non teknis, pemain timnas harus fokus dan sabar hadapi tekanan pemain-pemain lawan," katanya.

Untuk Grup B piala AFF 2012, saat ini Indonesia sebagai pemuncak klasemen dengan poin empat hasil dari sekali draw 2-2 lawan Laos dan menang 1-0 atas Singapura.

Sementara, Singapura berada diurutan ke dua dengan poin tiga, hasil dari dua kali menang dan satu kalah. Yang mana kemenangan diraih atas tuan rumah Malaysia dengan skor meyakinkan, 3-0 dan kalah dari 0-1 timnas.

Sedangkan tuan rumah Malaysia, berada diururan ketiga, sama poin dengan Singapura, yang mana Malaysia meraih kemenangan 4-1 atas Laos pada pertandingan Rabu (28/11) lalu dan kalah telak 0-3 dari Singapura. Dan Laos berada di juru kunci dengan poin 0.

Timnas Indonesia harus meraih kemenangan saat melawan tuan rumah Malaysia jika ingin lolos otomatis, karena jika draw akan dihitung soal produktivitas gol kemasukan dan memasukan. Karena diatas kertas diprediksikan Singapura akan meraih kemenangan dengan mudah atas tim Laos.

"Saya kira hanya kemenangan bisa melenggangkan timnas ke babak selanjutnya," tambah Womsiwor mantan pelatih fisik PON Papua.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement