REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Menpora Andi Mallarangeng meminta suporter timnasional sepakbola Indonesia di Kuala Lumpur untuk tidak mudah terprovokasi, sehingga menjadi contoh bagi suporter Malaysia bagaimana mendukung kesebelasan kesayangannya secara sportif.
"Yang jelas saya minta suporter Indonesia, terutama mereka yang ada di Bukit Jalil jangan sampai terprovokasi dengan aksi-aksi suporter lawan. Kita ingin jadi suporter teladan kita dukung timnas, tanpa harus menghina mengejek suporter lainnya," kata Andi usai mendampingi Presiden dalam acara pengarahan kepada Kepala Daerah, Kapolda dan Pangdam di Jakarta, Jumat.
Andi mengatakan pihaknya telah menghubungi Duta Besar RI untuk Malaysia Herman Prayitno, guna memastikan keamanan suporter Indonesia.
"Saya sudah bicara dengan Dubes kita di Malaysia. Mereka sudah berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait Malaysia untuk memastikan perlindungan terhadap suporter kita," ujarnya.
Mengenai tayangan di "You Tube" terkait ejekan suporter Malaysia kepada Indonesia, Andi mengatakan belum melihatnya. Namun bila benar, hal tersebut melanggar ketentuan FIFA.
"Tentu saja ada ketentuan FIFA yang mngatur etika sebagai suporter tidak boleh menghina, kata-kata rasis atau melecehkan segala macam," tegasnya.
Kesebelasan Indonesia di piala AFF dijadwalkan menghadapi kesebelasan Malaysia pada Sabtu (1/12).