REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- CEO Persema, Didied Poernawan Affandy, mengakui kondisi finansial tim berjuluk Laskar Ken Arok itu masih belum jelas. Karena, belum adanya investor yang bersedia untuk mendanai klub tersebut musim depan.
"Faktor finansial inilah yang menjadi alasan kami kenapa sampai sekarang belum ada persiapan sama sekali. Bahkan, pelatih Slave Radovski yang seharusnya sudah berada di Malang sampai sekarang belum kami hubungi kembali," tegas Didied di Malang, Senin.
Selain belum bisa mendatangkan pelatih asal Makedonia itu, manajemen Persema juga belum berburu pemain untuk memperkuat tim tersebut musim depan. Hanya lima pemain yang sudah menandatangi prakontrak dan beberapa pemain lama yang kontraknya berakhir 2013.
Pemain muda yang telah mengikat prakontrak dengan manajemen Persema adalah Phandy Widiarto, Didik Ariyanto, Moneiga, Febry Wimba serta Syaiful Indra Cahya. Kelima pemain muda itu merupakan rekomendasi dari pelatih Slave Radovski.
Sementara, pemain lama yang masa kontraknya berakhir tahun 2013 adalah Irfan Bachdim, Nehemia Martin, Kim Jefry Kurniawan, dan Dio Permana.