Selasa 11 Dec 2012 22:38 WIB

Djohar: PSSI tidak dalam Posisi Salah

Ketua PSSI, Djohar Arifin
Foto: REPUBLIKA/Aditya Pradana Putra
Ketua PSSI, Djohar Arifin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin merasa pihaknya tidak pantas disalahkan atas ancaman sanksi FIFA yang kemungkinan akan segera dijatuhkan kepada persepakbolaan Indonesia. Menurutnya PSSI tidak dalam posisi salah.

"Kenapa kami dihukum? Kami sebagai anggota FIFA resmi tidak dalam posisi yang salah. Karena yang mengacaukan persepakbolaan Indonesia itu adalah suatu kelompok," kata Djohar saat dihubungi dari Jakarta, Selasa (11/12).

Dia mempertanyakan logika orang-orang yang menyalahkan PSSI. "Logikanya di mana? Mestinya kami dibantu untuk menyelesaikan masalah, bukan seharusnya dihukum," ujarnya.

PSSI merasa telah berniat baik untuk mematuhi nota kesepahaman (MoU) dengan menyelenggarakan kongres di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Namun kongres itu tidak dianggap sah oleh pemerintah karena menyalahi MoU Kuala Lumpur dengan tidak menyertakan anggota Kongres Luar Biasa (KLB) Solo dari pihak KPSI.

Organisasi sepak bola pimpinan Djohar itu menyalahkan KPSI sebagai awal mula ancaman sanksi FIFA.

"KPSI itu dalam posisi yang salah. Mereka tetap menjalankan kompetisi tandingan. Selain itu mereka melarang pemainnya bergabung dengan timnas Indonesia. Parahnya mereka membuat timnas versi mereka sendiri," kata Djohar.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement