Rabu 12 Dec 2012 20:10 WIB

Duh, Masa Depan Del Piero tak Menentu

Alessandro Del Piero usai mencetak gol ke-800 sepanjang kariernya. Golnya melalui titik penalti memenangkan Sydney FC.
Foto: AP Photo/Rob Griffith
Alessandro Del Piero usai mencetak gol ke-800 sepanjang kariernya. Golnya melalui titik penalti memenangkan Sydney FC.

REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Bintang Italia Alessandro Del Piero masih ingin bermain di Australia pada musim depan, namun ia berkata diskusi-diskusinya dengan Sydney FC menemui jalan buntu.

Mantan pemain Juventus ini setuju bergabung dengan Sydney FC pada September, di mana penyerang yang membawa Italia menjadi juara Piala Dunia 2006 ini menjadi perekrutan terbesar sepanjang sejarah liga Australia.

Kesepakatan menguntungkan tersebut, dilaporkan senilai 1,6 juta euro per musim, berlaku selama satu tahun dengan opsi perpanjangan satu tahun.

Ia mengatakan kepada para pewarta, bahwa sedang dilakukan pembicaraan antara manajemen dia dan klub perihal dirinya bertahan di Sydney FC, namun situasinya masih serba tidak menentu.

"Kami telah melakukan pembicaraan. Kami menunggu untuk itu (klub) memutuskan... mereka menunggu saya. Semua orang menunggu," kata Del Piero kepada the Australian.

"Kami telah mendiskusikan beberapa hal. Kami memiliki hubungan yang baik, namun saat ini kami harus berpikir hari demi hari."

Ketua Eksekutif Sydney FC Tony Pignata, yang menjadi sosok penting dalam mendatangkan Del Piero ke Australia, mengonfirmasi bahwa sang pemain ingin bertahan lebih lama di klubnya.

"Kami melakukan beberapa diskusi pendahuluan beberapa pekan silam dan Ale memberi indikasi dirinya ingin bertahan," kata Pignata kepada surat kabar tersebut.

"Namun fokusnya, seperti yang akan anda pahami, adalah menemukan pelatih baru setelah Ian (Crook) pergi dan mengembalikan klub ini ke jalurnya."

"Sekarang kami telah menunjuk Frank Farina (sebagai pelatih). Itu akan menjadi urusan dewan untuk duduk dan mengurus beberapa hal perihal Ale pada beberapa pekan mendatang."

Sydney melalui musim yang buruk, dan saat ini menjadi juru kunci klasemen Liga Australia setelah memainkan sepuluh pertandingan, di mana mereka hanya meraih tiga kemenangan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement